25 radar bogor

Luhut Ikut Jokowi ke Afrika, Sandiaga Uno Jadi Menko Marves

Afrika
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno jadi Menko Marves menggantikan Luhut yang ikut Presiden Jokowi kunker ke Afrika.

JAKARTA-RADAR BOGOR, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Ad Interim. Penunjukan ini dilakukan karena Luhut Binsar Pandjaitan tengah mendampingi Presiden Jokowi kunjungan kerja ke Afrika hingga 26 Agustus 2023.

Baca Juga : Sekjen PDIP Pastikan Isu Jokowi Dukung Prabowo Tak Benar, Hanya Dicatut

Penunjukan ini sebagaimana tertuang dalam Surat Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno Nomor B-795/M/D-3/AN.00.03/02023 tentang Penunjukan Menkomarves ad interim tertanggal 18 Agustus 2023.

Sebelumnya, Luhut telah melayangkan surat permohonan izin perjalanan dinas nomor B-3432/MENKO/RT.01.00/VIII/2023 tanggal 16 Agustus 2023. Dalam surat tersebut berisi Permohonan Izin Perjalanan Dinas ke Kenya, Tanzania, Mozambik dan Afrika Selatan serta Usulan Menteri Ad Interim.

“Dengan hormat kami beritahukan bahwa Bapak Presiden berkenan menunjuk Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Ad Interim selama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi melakukan perjalanan dinas ke luar negeri,” bunyi surat tersebut.

Untuk diketahui, tak hanya Luhut, kunjungan Presiden Joko Widodo ke sejumlah negara di kawasan Afrika yakni ke Kenya, Tanzania, Mozambik, dan Afrika Selatan juga turut didampingi oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif. Adapun tujuan dari kunjungan Jokowi ini untuk memperkokoh solidaritas di antara negara-negara selatan global.

“Spirit ‘Bandung’ inilah yang akan saya bawa dalam kunjungan ke Afrika dengan meperkokoh solidaritas dan kerja sama di antara negara-negara the global south,” ucap Jokowi dalam keterangan persnya sebelum lepas landas di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatra Utara, pada Minggu (20/8/2023).

Jokowi menyebut bahwa Indonesia dan Afrika memiliki hubungan sejarah yang panjang yang terlihat dalam sejumlah momentum besar dalam sejarah.

“Indonesia adalah penggagas dan tuan rumah Konferensi Asia-Afrika di tahun 1955. Indonesia juga berperan penting dalam melahirkan Gerakan Non-Blok saat itu,” jelasnya.

Adapun negara pertama yang akan dikunjungi oleh Presiden dalam kunjungannya yakni Republik Kenya. Di sana, Jokowi diagendakan untuk bertemu dengan Presiden Republik Kenya William Ruto untuk memperkuat hubungan bilateral antar kedua negara.

Dari Republik Kenya, Presiden akan melanjutkan kunjungannya ke Republik Persatuan Tanzania untuk bertemu dengan Presiden Republik Persatuan Tanzania Samia Suluhu Hassan serta melaksanakan pertemuan bisnis bersama dengan sejumlah pemimpin perusahaan di Tanzania.

Selanjutnya, Jokowi akan berkunjung ke Republik Mozambik. Di sana, Presiden akan menggelar pertemuan bilateral bersama Presiden Republik Mozambik Filipe Nyusi.

Baca Juga : Rizal Ramli: UU Cipta Kerja Bentuk Perbudakan Modern Rezim Jokowi

Kunjungan Jokowi ke Afrika nantinya akan diakhiri dengan mengunjungi Afrika Selatan untuk memenuhi undangan dalam menghadiri KTT BRICS 2023. Presiden pun diagendakan akan kembali ke Indonesia pada tanggal 25 Agustus 2023.

“Untuk Afrika Selatan, Indonesia diundang dalam KTT BRICS, dan tentunya di sela-sela KTT BRICS akan dilakukan berbagai pertemuan bilateral dengan kepala-kepala negara yang lainnya,” tandas Jokowi. (jpg)

Editor : Yosep