25 radar bogor

Ayah Arya Saputra: Hukum Seberat-beratnya, Karena Anak Saya Tidak Bisa Kembali

Pihak keluarga korban pembacokan pelajar yang tinggal di Sukaraja, Kabupaten Bogor. (Radar Bogor/Septi Nulawam)

SUKARAJA-RADAR BOGOR, Pelaku utama pembacokan pelajar SMK Bina Warga 1 Arya Saputra telah tertangkap pihak kepolisian. Pelaku, ASR ditangkap di wilayah Yogyakarta setelah buron selama dua bulan.

Ia menjadi eksekutor utama yang menebas korban di Simpang Pomad Kota Bogor, hingga meninggal dunia pada 10 Maret 2023 lalu.

Baca Juga: Algojo Pembacokan Pelajar SMK Ditangkap, Begini Perjalanan Kasusnya

Pihak keluarga korban pun mengucapkan terima kasih kepada jajaran Polresta Bogor yang telah semaksimal mungkin memburu pelaku.

“Saya lega, alhamdulillah doa saya dan rekan-rekan saudara semua akhirnya pelaku ketangkep, saya udah dikabarin Polresta,” ucap Ro’jai Supriadi, ayah korban kepada wartawan, Kamis (11/5).

Lelaki berusia 56 tahun itu pun datang ke Polresta Bogor untuk melihat pelaku. Namun, lantaran masih dilakukan proses pemeriksaan oleh kepolisian, tidak lama dia bersama keluarga lainnya kembali ke rumah.

Ru’jai sempat merasa khawatir. Pasalnya, tepat dua bulan pelaku belum juga diketahui keberadaannya hingga dikabarkan tertangkap pada hari ini.

“Tepat dua bulan, saya mikirnya apa pelaku diumpetin atau dibuang orang, tapi alhamdulillah akhirnya ketemu,” katanya.

Baca Juga: Dua Bulan Buron, Pelaku Pembacokan Pelajar di Bogor Dibekuk di Jogja

Dia bersama keluarga Arya lainnya berharap, pelaku dapat menerima hukuman seberat-beratnya.

“Harapan dari kami dihukum seberat-beratnya, karena anak saya tidak bisa kembali,” tukasnya.(*)

Reporter: Septi Nulawam
Editor: Imam Rahmanto