25 radar bogor

Kota Bogor Diusung Jadi Kota Sains Kreatif Maju Berkelanjutan dalam RPJPD 2025-2045, Rektor IPB University Ikut Siapkan Ini

BOGOR-RADAR BOGOR, Dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2025-2045, Kota Bogor akan usung visi baru. Kota ini tidak lagi mengedepankan bidang jasa melainkan bakal diusung menjadi Kota Sains Kreatif Maju Berkelanjutan.

Hal itu disampaikan Badan Perencanaan Pembangunan dan Riset Daerah (Bapperida) Kota Bogor dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045.

Acara ini berlangsung di IPB Internasional Convention Center (IICC) Mal Botani Square, Kota Bogor, pada Kamis (18/4/2024).

Dalam kesempatan itu, Rudy mengatakan pihaknya telah mengevaluasi RPJPD sebelumnya, tahun (2005-2025). Ia menerangkan, dalam RPJPD 2025-2045 visi Kota Bogor diubah menjadi Kota Sains Kreatif Maju Berkelanjutan.

“Kota Bogor akan jadi kota maju berkelanjutan yang mengedepankan sains kreatif sebagai unggulannya,” ucap Rudy.

Rektor IPB University, Arif Satria yang berpartisipasi dalam penyusunan RPJPD Kota Bogot 2025-2045 mengatakan visi tersebut akan menjadi panduan bagi Kota Bogor dalam melangkah.

Ia menyebut kota ini ke depan akan mengandalkan potensi ekonomi kreatif untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan dapat menyamai target hidup di negara maju dengan mempertimbangkan aspek berkelanjutan.

Baca juga: Nama Pj Wali Kota Bogor Masih Dirahasiakan Bima Arya, Pengumuman Tunggu Ini

“Kota Bogor tidak punya sumber daya nikel atau batu bara. Kota ini juga bukan kota industri karena lahan yang tidak cukup. Oleh karena itu berbasisnya pada inovasi.

Arif menjelaskan lewat visi menjadi Kota Sains Kreatif, Kota Bogor diharapkan mampu menciptakan ekonomi berkeadilan dan berdaya saing, masyarakat yang sejahtera, kreatif dan inovatid, pelayanan publik yang modern, dan didukung perguruan tinggi serta balai penelitian yang kuat.

“Maju artinya kota dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi berbasis sains kreatif. Masyarakatnya kreatif berbasis tekonologi serta berdaya saing global. Kemudian infrastrukturnya berkualitas, terintegrasi, dan inklusif,” imbuhnya.

Sementara itu pada visi berkelanjutan Kota Bogor akan mengacu pada infrastruktur hijau dan pintar. Dibarengin dengan pembangunan lingkungan sosial dan ekonomi yang seimbang.

“Kota ini akan terus mendorong invoasi, produktivitas, dan ilmiah. Aspek ilmiah bahkan jadi dasar-dasar kebijakan yang ada Sehingga apapun pengambilan keputusan akan berdasarkan data bukan semata mata basis politik,” ujar Arif.

Pada visi ini Arif mengatakan terdapat 4 hal yang perlu diperhatikan dalam pembangunan Kota Bogor ke depan yakni dimensi Sumber Daya Alam (SDA) dan lingkungan hidup, dimensi manusia, dimensi fisik, dan dimensi kelembagaan.

Elemen-elemen perwujudan Kota Sains Kreatif ini meliputi fasilitas penelitian dan pembangunan, pusat inovasi, pendidikan dan pengembangan bakat, keberlanjutan dan kualitas hidup, infrastruktur dan kpnektivitas.

Kemudian elemen industri budaya dan kreatif, dukungan pemerintah dan kebijakan, kesempatan kolaborasi dan jaringan, serta integrasi interasional atau global.

“Sementara itu misi yang akan dicapai di Kota Bogor, meliputi menciptakan SDM tangguh dan berdaya saing, perekonomian yang produktif dan inklusif, tata kelola dinamis berkualitas dan inovatif, kota bersih dan
akuntabel serta stabilitas ekonomi,” beber Arif.

Misi selanjutnya yang akan dicapai Kota Bogor, yaitu ketahanan sosial budaya dan ekologi, infrastruktur wilayah yang merata dan inklusif, sarana dan prasarana pelayanan dasar yang berkualitas, serta pembangunan berkelanjutan. (Fat)

Penulis: Reka Faturachman
Editor: Rany Puspitasari