SULUT-RADAR BOGOR, Rabu (17/4/2024) dini hari, Gunung Api Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut), meletus.
Baca Juga ; Gunung Merapi Erupsi Lagi, Waspada Guguran Lava dan Awan Panas
Ketika letusan terjadi, lahar meleleh dari kawah Gunung Api Ruang dan mengeluarkan cahaya merah menyala.
Menurut Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, letusan Gunung Api Ruang juga mengeluarkan debu vulkanik yang tinggi.
Gunung Api Ruang akan meletus ketika tanda-tanda asap kawah mulai terlihat pada Selasa (16/4/2024) pagi.
Pada pukul 13.37 waktu setempat, Gunung Api Ruang mulai erupsi dengan intensitas lemah, dan mengeluarkan asap putih tebal dengan suhu udara antara 26 dan 32 derajat Celcius.
Menurut PVMBG, tercatat 210 kali gempa vulkanik dalam (VTA) dan tiga kali gempa tektonik lokal. Namun, pada saat gempa bumi yang paling parah, terjadi 198 gempa bumi antara jam 00.00 dan 12.00 WITA.
Baca Juga ; PVMBG Sebut 3 Gunung Api di NTT Berstatus Waspada
Akibat letusan Gunung Api Ruang, PVMBG membuat beberapa saran untuk membantu masyarakat menghindari kerusakan yang disebabkan oleh letusan.
- Masyarakat di sekitar G. Ruang dan pengunjung/wisatawan agar tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 4 km dari pusat kawah aktif G. Ruang.
- Masyarakat di sekitar G. Ruang diharap tenang, beraktivitas seperti biasa, tidak terpancing isu-isu tentang erupsi G. Ruang dan tetap mengikuti perkembangan aktivitas G.
- Pemerintah Daerah, BPBD Provinsi dan Kabupaten agar senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api Ruang, Desa Tulusan, Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung.
(net)
Editor ; Yosep
