BOGOR-RADAR BOGOR, Wali Kota Bogor, Bima Arya mengakui Masjid Agung Kota Bogor yang baru diresmikannya pada Kamis (28/3/2024) masih belum sempurna.
Hal itu lantaran akses menuju ruang utama masjid ini hanya bisa ditempuh jemaah lewat tangga yang cukup tinggi. Kondisi ini membuat Masjid Agung kurang ramah untuk lansia dan kaum disabilitas.
“Ini sebetulnya rencananya memang ada yang menghubungkan antara masjid dengan ini (halaman bawah) tapi karena anggarannya waktu itu belum memungkinkan maka dikonsep seperti ini,” terang Bima kepada Radar Bogor.
Oleh karena itu, dirinya berharap ke depan Wali Kota periode berikutnya atau Penjabat Wali Kota dapat terus menganggarkan dan melakukan perkembangan pada penyempurnan Masjid Agung.
“Ke depan akan ada penambahan tangga, penyempurnaan fasad, penambahan museum berisi dajarah penyebaran Islam di Kota Bogor, pembangunan taman lebih cantik di sini,” ujar Bima.
Baca juga: Hadiri Peresmian Masjid Agung, Zulhas Sebut Bakal Dukung Bima Arya Lebih Tinggi
Dirinya menyebut, penyempurnaan dan pematangan juga perlu dilakukan pada area menara. Ia meminta ada pengaturan khusus pada sistem lift karena kapasitas yang tersedia terbatas. Hanya sekira 20 orang saja.
Hal itu pula yang disebutnya menjadi halangan belum dibukanya secara umum kunjungan ke menara Masjid Agung. Bima mengatakan perlu ada uji coba terlebih dahulu dalam waktu tertentu.
“Diawal-awal ini hanya untuk uji coba dulu belum dibuka untuk umum. Uji coba terbatas dalam waktu tertentu, kalau sudah berjalan dengan baik maka akan diatur ke atasnya seperti apa. Kalau tidak diatur saya khawatir ada persoalan teknis di situ,” ujarnya. (Fat)
Penulis: Reka Faturachman
Editor: Rany Puspitasari
