25 radar bogor

Melihat Masa Depan Lulusan Prodi Fisika IPB University di Era Revolusi 4.0

Prodi Fisika IPB University
Prodi Fisika IPB University

BOGOR-RADAR BOGOR, Menghadapi era revolusi industri 4.0, tak melulu menjadi porsinya anak IT yang berperan. Faktanya, ilmu fisika dan siswanya juga sangat penting untuk pengembangan teknologi modern.

Baca Juga : Kerja Sama dengan IPB University Bogor, PT PMS Kembangkan Ini

Saat ini, di dunia yang serba digital dan elektronik, sarjana fisika semakin dibutuhkan. Instrumentasi elektronik, jaringan digital, kecerdasan buatan seperti robotik, dan internet of things (IoT) adalah semua proyek yang membutuhkan sumber daya manusia yang kompeten di bidang mereka. Selain itu, pengembangan teknologi saat ini bersifat multidisipliner.

Jika Anda ingin melanjutkan pendidikan, Anda dapat memilih Program Studi Fisika di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas IPB dengan kurikulum K2020 yang fleksibel dan terhubung ke dunia bisnis. Selain itu, lulusannya diberikan karena kompetensi yang inovatif dan berdaya saing.

Menurut Prof Tony Ibnu Sumaryada, Ketua Departemen Fisika Universitas IPB, mahasiswa akan dibekali kompetensi di bidang riset biofisika, fisika teoretis dan komputasi.

“Serta fisika terapan yang bersifat interdisiplin dan multidisiplin dengan berbagai infrastruktur riset terintegrasi yang memadai,” tuturnya.

Studi fisika Prodi di Universitas IPB berfokus pada bidang pertanian dan agromaritim. Ini menjadikannya unik dan memiliki keunggulan.

Riset yang dilakukan mencakup berbagai disiplin ilmu dan lintas disiplin, sehingga konsep dasar fisika dapat diterapkan dalam berbagai bidang ilmu hayati, seperti pangan, energi, dan kesehatan.

“Green Fashion Sawit” atau “GreenFash” adalah produk fashion yang ramah lingkungan yang dibuat dari limbah tandan kelapa sawit yang telah dibuang.

Inovasi ini dibuat oleh siswa Fisika Universitas IPB. Barang-barang fashionnya juga beragam, mulai dari pakaian, tas, sepatu hingga helm.

Mahasiswa Prodi Fisika Universitas IPB Rukhshon Muhammad Fairuz Abadiy, peraih medali perak dalam Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ON-MIPA) Perguruan Tinggi 2023, juga berbicara.

“Fisika itu ilmu yang luas dan sangat menarik untuk diulik lebih dalam,” kata siswa SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo ini tentang pengalamannya mengikuti kelas Fisika di Universitas IPB.

“Dosen-dosennya juga memiliki kepakaran yang variatif, yang tentu saja membuat mahasiswanya memiliki banyak pilihan saat mereka mulai terjun dalam hal penelitian tugas akhir,” tuturnya.

Sebagai atlet olimpiade, ia percaya bahwa pengajaran di kelas memberikan dasar yang kuat untuk mempersiapkan diri untuk setiap kompetisi.

Rukhshon menyatakan bahwa pendampingan dan pelatihan intensif juga berkontribusi pada pencapaian prestasi ini.

Reputasi dan kualitas program fisik IPB University telah dibuktikan dengan akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan nilai “Unggul”.

Saat ini, program tersebut juga sedang dalam proses akreditasi internasional dari Agensi Akreditasi Program Studi Teknik, Informasi, Sains, dan Matematik (ASIIN).

Baca Juga : Tim Spirit Project IPB University Hadiri ISBR 2024 di India, Proyek Program Erasmus+

Lulusan jurusan fisik dari Universitas IPB biasanya bekerja di berbagai bidang, seperti industri minyak dan gas, material, profesional IT, peneliti teknologi, insinyur lapangan, dan pengusaha teknologi. (*)

Editor : Yosep