CIBINONG-RADAR BOGOR, Perumda Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor menggelar puncak acara HUT yang ke 43, dengan menghadirkan Akri Patrio sebagai penceramah dan tausiyah, bentuk rasa syukur.
Hadir dalam kegiatan itu, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu berpesan, agar Perumda Tirta Kahuripan semakin solid, sehat, berkembang, serta mampu memberikan lebih banyak manfaat kepada masyarakat.
Selain itu, pihaknya memberikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh keluarga besar Perumda Tirta Kahuripan, yang telah bekerja optimal.
Sehingga mampu memberikan pendapatan asli daerah sebesar Rp 57 milyar di tahun 2023 (un audit) kepada Pemerintah Kabupaten Bogor.
“Selanjutnya, untuk mendorong transparansi dan akuntabilitas pengelolaan pelayanan publik, maka jajaran direksi seluruh manajemen harus terus meningkatkan koordinasi internal agar lebih efektif dan sinergis menambah cakupan pelayanan pelanggan baru,” kata Asmawa.
Pada hari ulang tahun kali ini mengangkat tema “Melayani Untuk Kemakmuran Bersama” yang diimplementasikan menjadi berbagai program yang berdampak langsung kepada pelanggan.
baca juga: Marak Pencurian Meter Air di Bogor Barat, Perumda Tirta Kahuripan Pindahkan ke Dalam Rumah
Sementara Direktur Utama Perumda Tirta Kahuripan Tedi Kurniawan menyampaikan, tema tersebut diharapkan dapat mencapai kemakmuran dan kesejahteraan baik untuk perusahaan itu sendiri maupun pemerintah dan masyarakat.
“Berbagai program mulai dari diskon tarif sambungan baru sebesar 43 persen untuk bulan maret khusus kategori rumah tinggal,” ucapnya.
Bahkan ada pemutihan biaya penyambungan kembali dengan diskon 50 persen, hingga bantuan pembayaran rekening air bulan februari 2024 untuk kelompok rumah ibadah dan rumah sangat sederhana,” kata Direktur Utama Perumda Tirta Kahuripan Tedi Kurniawan.
Selain program tersebut, Perumda Tirta Kahuripan juga mengadakan kegiatan sosial yakni donor darah dan pemberian santunan untuk 200 anak yatim pegawai, dan anak yatim yang berada di sekitar 20 instalasi Perumda Air Minum Tirta Kahuripan. (Abi)
Penulis: Jaenal
Editor: Rany Puspitasari
