25 radar bogor

DBMPR Jabar Ajukan 10,4 Hektar Lahan Perhutani, Untuk Kantong Parkir Truk Tambang

Sopir Truk Tambang
Sejumlah truk tambang melintas di wilayah Parung Panjang. Diduga ada pungli terhadap sopir truk tambang.

PARUNG PANJANG-RADAR BOGOR, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Provinsi Jawa Barat, sudah mengajukan 10 hektar lebih lahan, untuk digunakan sebagai kantong parkir truk tambang, milik Perhutani.

Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono mengatakan, pihaknya telah melakukan kerja sama dengan Perhutani, untuk menggunakan lahan mereka di dua titik, yaitu di Parung Panjang dan Tenjo, untuk digunakan sebagai lahan parkir truk tambang nantinya.

Baca juga: Sekpri Pj Gubernur Jabar Berikan Bantuan Korban Truk Tambang

Sebab dari data yang dia miliki, daya dukung Jalan Parung Panjang, hanya bisa menampung beban 25 ton.

“Sedangkan faktanya, yang melintas tiap hari lebih dari 50 ton,” kata dia.

Hal itulah yang tentunya menyebabkan jalan di Parung Panjang rusak berat.

Apalagi adanya Perbup soal pengaturan truk tambang, hingga kini belum dijalankan.

Sehingga dia meminta semua pihak, untuk bekerja sama, mengatasi persoalan di Parung Panjang.

Baca juga: Kecelakaan Truk Tambang, Korban Merupakan Keluarga Kades Pingku

Soal lahan yang direncanakan sebagai lahan parkir truk tambang, Bambang mengaku, ada seluas 10,4 hektar yang akan digunakan nantinya.

“Mudah-mudahan ini bisa berjalan, sehingga nanti ada perbaikan jalan yang bisa dibiayai APBN,” tandasnya. (abi)

Penulis: Jaenal
Editor: Rany Puspitasari