INGGRIS-RADAR BOGOR, Pada Festival tahunan Peringatan Legion Kerajaan Inggris di Royal Albert Hall pada hari Sabtu (11/11), Raja Charles dan Ratu Camilla meresmikan patung baru Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip.
Baca Juga : Masyarakat NTT Ingin Buat Patung Jokowi, Sandi: Tarik Wisatawan Nggak?
Raja Charles terlihat berkaca – kaca saat mengenang almarhum orang tuanya.
Karya seni perunggu seukuran manusia, yang memperingati dedikasi Ratu dan Duke of Edinburgh terhadap Royal Albert Hall, didirikan sebagai bagian dari peringatan 150 tahun bangunan tersebut.
Raja Charles bergabung dengan Ratu Camilla dan Pangeran William serta Putri Wales di Festival Peringatan Legion Inggris, dengan Kate mengenakan salah satu kalung mutiara mendiang Ratu.
Pangeran Philip, yang dikenal dengan gelar Duke of Edinburgh, meninggal pada April 2021 pada usia 99 tahun.
Sedangkan Ratu Elizabeth meninggal pada September 2022 pada usia 96 tahun setelah 70 tahun yang bersejarah di atas takhta, dan putranya segera menjadi raja setelah kematiannya.
Pasangan kerajaan ini dimakamkan bersama di Kapel Peringatan Raja George VI di Kapel St George di dalam halaman Kastil Windsor.
Saat mereka duduk, Charles terlihat melambaikan tangan kepada para hadirin yang memadati aula.
Perdana Menteri Rishi Sunak mengamati acara ini dari sebuah kotak di sebelah kiri para bangsawan bersama istrinya, Akshata Murty, sementara pemimpin Partai Buruh, Sir Keir Starmer, duduk di sebuah kotak terpisah di sebelah kanan bersama istrinya, Lady Victoria.
Dalam acara tersebut, Raja membuka patung mendiang ibunya, sementara Camilla menarik tirai patung Pangeran Philip.
Saat tiba, Charles dan Camilla berjabat tangan dengan dua orang pria sebelum mereka membuka patung-patung tersebut untuk pertama kalinya.
Setelah hitungan mundur tiga kali, Camilla menarik tali emas dan tirai beludru merah memperlihatkan patung perunggu Pangeran Philip.
Kemudian Charles melakukan hal yang sama dan meluncurkan patung mendiang ibunya, Ratu Elizabeth II, yang meninggal pada September 2022.
Charles dan Camilla terlihat bertepuk tangan di berbagai titik selama acara berlangsung, termasuk saat kedatangan para pensiunan Chelsea.
Penugasan pembuatan patung ini diberikan setelah kompetisi yang melibatkan tujuh pematung terpilih yang didukung oleh Queen Elizabeth Scholarship Trust (QEST), sebuah badan amal yang mendukung keunggulan dalam seni ukir Inggris.
“Sangatlah tepat bagi gedung kami yang khas ini untuk menandai kontribusi Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip, Duke of Edinburgh, yang telah mendukung dan menghadiri aula ini dengan penuh dedikasi selama beberapa dekade,” jelas Ian McCulloch, presiden Royal Albert Hall dikutip dari Daily Mail.
Acara ini memperingati pengorbanan para prajurit dan wanita serta menandai 80 tahun sejak Pertempuran Atlantik dan peringatan 70 tahun Perang Korea.
Sebagai penghormatan terhadap peringatan 75 tahun kedatangan HMT Empire Windrush, festival tahun ini juga akan menghormati kontribusi generasi Windrush kepada militer.
Sang Raja, mengenakan blazer hitam, kemeja putih, dasi bermotif dan menyematkan bunga poppy di dadanya, menunjukkan rasa hormat kepada mereka yang telah mengabdi untuk negara.Selain itu, juga mengenakan medali di dadanya.
Bunga Poppy Merah merupakan simbol Legion Kerajaan Inggris yaitu simbol peringatan dan harapan untuk masa depan yang damai.
Bunga poppy dikenakan sebagai bentuk dukungan untuk komunitas Angkatan Bersenjata.
Princess of Wales mengenakan gaun lengan panjang berlipit hitam, dengan kalung mutiara dan juga bunga poppy yang melekat pada gaunnya.
Baca Juga : Dosennya Dikriminalisasi, Alumni FH Unpak Kerahkan Ratusan Kuasa Hukum
Sedangkan Pangeran William, Pangeran Wales, tampak rapi dalam setelan jas biru tua yang dipadukan dengan dasi bergaris dan menampilkan medali di dadanya. (JPG)
Editor : Yosep/Welinda-PKL
