25 radar bogor

Marak Bangunan Bodong di Caringin, Berdiri di Lahan Sengketa

Bangunan Liar Caringin
Salah satu lokasi bangunan diduga tak kantongi PBG di Caringin.

CARINGIN-RADAR BOGOR, Bangunan tidak memiliki PBG (Persetujuan Bangunan Gedung) marak di Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor.

Baca Juga : Pagar Kebun Warga di Caringin Dirusak, Diduga Ini Penyebabnya

Bahkan, bangunan liar tersebut berada di lahan yang sedang bersengketa atau berada di atas lahan garapan. Salah satunya puluhan bangunan di Desa Tangkil, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor.

Kepala Desa Tangkil, Acep mengatakan, bangunan di kampung tersebut belum mengantongi PBG. “Belum ada (PBG),” katanya saat dikonfirmasi Radar Bogor Senin (30/10/2023).

Hal senada dikatakan Kepala UPT Tata Bangunan Wilayah Ciawi Agung Tarmedi. Kepada Radar Bogor Agung menjelaskan bahwa puluhan bangunan di sana tidak memiliki PBG.

Selain itu, UPT Tata Bangunan wilayah Ciawi juga sudah melayangkan surat teguran bahkan sudah melimpahkan ke Satpol PP Kabupaten Bogor.

“Sudah tiga kali kami surati dan sudah dilimpahkan ke Satpol PP Kabupaten Bogor,” katanya kepada Radar Bogor Senin (30/11/2023).

Sementara itu, salah satu pemilik tanah garapan Nixon memaparkan, di lahan tersebut memang tidak bisa dibangun. Ia pun menyayangkan banyaknya bangunan liar tanpa izin tersebut.

“Memang di sini peruntukannya untuk pertanian, tidak boleh ada bangunan,” katanya kepada Radar Bogor Senin (30/10/2023).

Selain itu, kata dia kondisi bangunan liar di lahan garapan tersebut juga menimbulkan ancaman bencana alam. Apalagi saat ini memasuki musim pancaroba.

“Dengan banyak bangunan, kondisi alam rusak, saat ini saja sudah terjadi pergerakan tanah di sini. Khawatir nanti saat musim hujan terjadi bencana longsor sih,” tuturnya.

Iapun berharap dinas terkait bisa menindak tegas bangunan liar tersebut. Jangan sampai semakin rusak kedepannya.

Baca Juga : Rumah Kosong di Caringin Terbakar, Diduga Korsleting Listrik

Radar Bogor pun mencoba mengkonfirmasi pihak pemilik bangunan dengan mendatanginya, namun tidak ada yang bisa memberikan konfirmasi.

Tidak sampai di situ, Radar Bogor juga mengkonfirmasi salah satu pengurus melalui sambungan telepon juga pesan tertulis melalui WhatsApp. Namun hingga Senin (30/10/2023) sore belum memberikan jawaban. (all)

Reporter : Arifal
Editor : Yosep