25 radar bogor

Tidak Ada Ganjil Genap dan Pembatasan, Jalan Kota Bogor Macet

Antrean kendaraan yang cukup pada terlihat di kawasan Suryakencana, Sabtu (6/5). (Radar Bogor/Reka Faturachman)

BOGOR-RADAR BOGOR, Kemacetan terjadi di sejumlah titik di Kota Bogor pada akhir pekan ini. Seperti yang terjadi pada Sabtu (6/5) pukul 11.00 WIB.

Titik pertama kemacetan yakni di Simpang Jambu Dua tepatnya di Jalan KS Tubun. Antrean kendaraan yang ingin melintasi lampu lalu lintas di simpang ini mengular hingga Simpang Jalan Sholeh Iskandar. Antrean kendaraan juga terjadi di exit toll BORR.

Baca Juga: Meski Macet, Tidak Ada Pembatasan Wisatawan di Akhir Pekan

Titik kemacetan kedua terjadi di Jalan Pajajaran menuju Bundaran Ekalokasari. Antrean kendaraan di ruas jalan ini mengular hingga Jembatan Balebinarum.

Kemacetan juga terjadi di titik ketiga yakni di Jalan Lawanggintung hingga Batutulis. Kemacetan terjadi akibat tersendatnya arus kendaraan karena kendaraan yang parkir di pinggir jalan dan angkot yang mengetem.

Hal serupa terjadi ruas Jalan Suryakencana. Ruas jalan ini mengalami kemacetan yang cukup panjang. Macet terjadi akibat arus lalu lintas yang tersendat oleh angkot yang mengetem.

Macet juga disebabkan banyaknya warga yang lalu lalang menyebrang di depan kawasan Plaza Bogor. Macet juga diperparah oleh kendaraan yang keluar masuk parkir di sepanjang kawasan Suryakencana.

Sementara itu ruas Jalan Pahlawan dan Jalan Pajajaran dari Tugu Kujang hingga Simpang Jambu Dua terpantau ramai lancar.

Kondisi ini merupakan imbas rekayasa lalu lintas yang diterapkan Pemerintah Kota Bogor dampak dari ditutupnya Jembatan Otista.

Sebelumnya, Kasatlantas Polresta Bogot Kota, Kompol Galih Apria menyatakan tidak akan memberlakukan ganjil genap dan pembatasan saat akhir pekan ini.

Ia mengatakan pihaknya akan menyiapkan beberapa solusi apabila terjadi kemacetan.

Misalnya dengan pemberlakuan rekayasa sepenggal satu arah di Jalan Siliwangi menuju ke Jalan Suryakencana.

“Saat ini separator jalan di simpang Lawang Gintung sudah dibongkar untuk menambah lebar jalan. Ini bisa digunakan saat rekayasa one way ke Suryakencana,” ucap dia.

Baca Juga: Macet Terus, Jalak Harupat dan Juanda Bakal Dibuat Dua Arah

Sementara kendaraan dari Jalan Pahlwan dapat lurus ke Batu Tulis dan Lawang Gintung atau belok kiri ke Suryakencana jadi tidak ada lagi perpotongan yang menyebabkan kemacetan.

Galih menyebut pihaknya juga akan mengatur arus lalu lintas secara manual tanpa lampu lalu lintas, apabila kemacetan semakin parah. Terutama di bundaran Ekalokasari dan simpang Jambu Dua. (*)

Reporter: Reka Faturachman
Editor: Imam Rahmanto