25 radar bogor

Hardiknas 2023, P2G Minta Merdeka Mengajar Dievaluasi

Ilustrasi P2G soal merdeka belajar
Ilustrasi P2G soal merdeka belajar

JAKARTA-RADAR BOGOR, Perhimpunan Pendidikan dan Guru atau P2G, meminta Pemerintah melakukan perbaikan terhadap kualitas pendidikan pascapandemi Covid-19. Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2023 harus dijadikan momentum merefleksikan berbagai kebijakan pendidikan baik pusat maupun daerah.

Baca Juga : Ratusan Guru Kota Bogor Tingkatkan Kualitas Lewat Diklat Merdeka Belajar

“Hardiknas 2023 hendaknya dipandang sebagai momen refleksi bersama atas semua kebijakan pendidikan di tanah air, pendidikan kita mau dibawa kemana? Apalagi Pemilu sudah di depan mata, nanti ganti pemerintah ganti kebijakan lagi,” kata Koordinator Nasional P2G, Satriwan Salim dalam keterangan tertulis yang diterima JawaPos.com, Selasa (2/5/2023).

P2G mendesak Kemdikbudristek serta seluruh pemerintah daerah melakukan evaluasi secara komprehensif dan objektif terhadap seluruh Episode Merdeka Mengajar yang sudah masuk Episode ke-24. Terutama untuk mengantisipasi terjadinya pergantian kebijakan karena pemimpin berganti.

“Evaluasi Merdeka Mengajar episode satu sampai dua puluh empat sangat penting, mengingat tahun depan Pemilu dan pergantian pemerintahan. Kami pun menilai sejak dulu ganti menteri pasti ganti kebijakan, jadi tidak ada kontinuitas dalam membangun pendidikan dan guru nasional,” imbuh Satriwan.

P2G tak mau program ini hanya berganti merek kebijakan, tapi substansinya sama. Jangan sampai klaim perubahan inovasi pendidikan yang terjadi malah involusi pendidikan.

“Makanya P2G mendesak Kemdikbudristek menuntaskan Peta Jalan Pendidikan Nasional sebagai arah dan tujuan pembangunan pendidikan Indonesia jangka panjang. Road map yang lahir dari pemikiran semua stakeholders secara partisipatif, objektif, dan transparan,” jelasnya.

Jika Presiden Jokowi dapat melahirkan Peta Jalan Pendidikan Nasional ini akan menjadi warisan yang begitu besar bagi bangsa Indonesia. (jpg)

Editor : Yosep