BOGOR-RADAR BOGOR, Sepekan menjelang lebaran, Terminal Baranangsiang tampak mulai dipadati pemudik. Seperti yang terjadi pada Sabtu (15/4/2023), puluhan penumpang terlihat mulai antre di loket-loket Perusahaan Otobus (PO).
Baca Juga : Pemudik Bisa Titip Motor Gratis di Polsek dan Mako Polresta Bogor Kota
Kepala Terminal Baranangsiang, Moses Lieba Ary membenarkan hal tersebut. Dirinya menyebut jumlah penumpang mulai meningkat sebesar 10-20 persen dibandingkan hari biasa.
“Pagi tadi saya sidak melihat kenaikan penumpang. Hasilnya sudah mulai ada kenailam namun belum terlalu signifikan. Dalam sehari bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) bisa melayani 600-700 penumpang,” terang dia.
Ia memprediksi jumlah penumpang akan melonjak tajam pada Hari Minggu dan Senin 16-17 April 2023. Hal itu lantaran sudah banyak perusahaan dan sekolah yang meliburkan pekerja dan siswanya.
“Jika dihari biasa produksi penumpang di Terminal Baranangsiang berjumlah 1400-2000 orang pada puncak mudik nanti dapat mencapai 3000 orang dalam sehari. Beberapa penumpang banyak juga yang memilih berangkat dari Terminal Ciawi, Bubulak, atau PO bus masing-masing,” tutur Moses.
Dirinya menyebut kebanyakan penumpang berangkat ke wilayah Kota dan Kabupaten di Jawa Tengah serta Pulau Sumatera. Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang sejumlah PO akan menambah armada bus.
“Tapi ini sifatnya kondisional. Ketika permintaan naik baru akan ditambah. Karena kami sudah meminta para PO untuk tidak memarkirkan bus-busnya terlalu banyak di terminal,” imbuh Moses.
Di samping itu, pihak terminal juga akan menggelar pemeriksaan kesehatan pada Senin (17/4/2023) mendatang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan Kementerian Kesehatan. Pemeriksaan kedehatan juga akan berlangsung pada Rabu (19/4/2023) oleh pihak Jasa Raharja.
Untuk menghindari bertambahnya kasus Covid-19 Moses mengimbau masyarakat untuk memakai masker ketika berangkat pulang kampung.
Sementara itu Kasatlantas Polresta Bogor Kota, Kompol Galih Apria mengungkapkan jumlah pemudik mulai bertambah sejak Jumat (14/4/2023) kemarin. Jumlah pemudik diprediksinya akan terus bertambah hingga puncaknya pada H-3 lebaran.
“Akan ada 360-390 ribu warga yang masuk dan keluar Kota Bogor. Kami memprediksi angka yang masuk akan melonjak pada H+2 lebaran karena serbuan wisatawan yang ingin berlibur,” tuturnya.
Galih mengatakan pihaknya akan menerjunkan 224 personel untuk mengamankan momen mudik lebaran dengan menyediakan 6 pos pengamanan dam pos terpadu.
“Tidak akan ada pengalihan atau penutupan arus. Karena kami ingin memperlancar (lalu lintad). Mudah mudahan mudik tahun ini berjalan aman dan nyaman,” harapnya. (fat)
Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep
