25 radar bogor

Jelang Pemilu 2024, LS-Vinus Rilis Hasil Survei Bupati, Parpol, dan Anggota DPRD Bogor

Ilustrasi potensi kecurangan di masa tenang Pemilu 2024
Ilustrasi potensi kecurangan di masa tenang Pemilu 2024

CIBINONG-RADAR BOGOR, Lembaga Studi Visi Nusantara (LS-Vinus) merilis hasil survei Bupati, Partai Politik dan Anggota DPRD Kabupaten Bogor yang dilaksanakan pada 1-8 April 2023.

Hasil survei ke-2 yang dilakukan oleh LS-Vinus dengan isu yang sama ini menggunakan metode random sampling dengan menemui responden secara langsung.

Adapun populasi survei merupakan masyarakat Kabupaten Bogor berusia 17 tahun dan ber-KTP Kabupaten Bogor.

Baca Juga: KPU Menangkan Gugatan, Putusan soal Penundaan Pemilu 2024 Gugur

Sampel survei untuk Bupati dan Partai Politik adalah 800 responden yang tersebar di semua kecamatan dan desa se-Kabupaten Bogor. Sedangkan sampel survei untuk DPRD yaitu 400 responden untuk setiap daerah pemilihan (dapil).

Dari hasil survei tersebut, untuk elektabilitas partai politik, Partai Gerindra menempati posisi pertama dengan raihan 14,75 persen. Kemudian disusul Partai Golkar dengan raihan 12,75 persen dan PDIP 8,25 persen.

“Dalam dua kali survei, Gerindra muncul di urutan pertama. Saya pikir itu analisisnya sederhana karena memang Prabowo masih punya magnet yang kuat di Kabupaten Bogor dan se-Jawa Barat,” ungkap Founder LS-Vinus, Yusfitriadi, Selasa (11/4).

Hal yang kemudian menjadi perhatiannya yakni PKB. Meski berada di urutan ke-6 setelah Demokrat dan PKS, namun suara PKB cenderung meningkat di angka 5,75 persen.

Yusfitriadi menilai, akrobat politik Muhaimin atau Cak Imin sebagai Ketua PKB, tidak banyak dilakukan oleh ketua partai lainnya sehingga mampu mendongkrak suara PKB hingga ke daerah.

“Yang juga menarik dari konteks kepartaian ini adalah partai Buruh, yang kemudian juga itu bisa mengalahkan beberapa partai populis baru, misalnya Perindo, kemudian juga Gelora, karena Bogor ini termasuk daerah-daerah Industri,” paparnya.

Tidak kalah menariknya yakni hasil survei Calon Bupati Bogor 2024. Dari lima besar nama, Ade Ruhandi atau Ade Jaro menempati posisi pertama dengan raihan 16,75 persen.

Kemudian Iwan Setiawan berada di posisi kedua dengan raihan 13,75 persen. Berada jauh dari keduanya, Rudy Susmanto menempati posisi ketiga dengan raihan 5,88 persen, disusul Elly Rachmat Yasin 5,75 persen dan Bayu Syah Johan 4,00 persen.

Yusfitriadi menerangkan, dari survei pilkada yang pernah dilakukan pihaknya, suara Dua Ade yakni Ade Jaro dan Ade Yasin selalu mendominasi. Namun, Ade Yasin tersandung kasus Tipikor, secara otomaris suara Ade Jaro lah yang berada pada posisi puncak meski stagnan.

Baca Juga: LS-Vinus Bikin Survei Politik untuk Pemilu 2024, Begini Sasarannya

“Hampir di semua pilkada, tidak ada korelasi suara partai dengan suara pilkada, karena suara pilkada ada tiga penentu, pertama adalah figur, kedua koalisi, dan ketiga adalah kontestasi nasional,” tambah pengamat politik dan kebijakan publik itu.

Sementara elektabilitas anggota DPRD Kabupaten Bogor dari hasil survei LS-Vinus juga menjadi kejutan. Di hampir semua dapil, aleg Partai Gerindra berada pada posisi teratas.

Sementara PPP yang membawa Ade Yasin menjadi Bupati Bogor sebelumnya tidak muncul di peringkat nomor satu di hampir di semua dapil.

“Artinya secara kolektif kolegial untuk mendorong suara partai, gerindra lebih solid dengan partai lain,” tandasnya.(*)

Reporter: Septi Nulawam
Editor: Imam Rahmanto