25 radar bogor

Rancabungur Masih Minim Fasilitas Olahraga, KNPI Kecewa

Warga melihat-lihat lapangan mini soccer di Gelanggang Olahraga Masyarakat (GOM) Bogor Utara. (Radar Bogor/ Sofyansyah)

RANCABUNGUR-RADAR BOGOR, Ketua Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor angkat bicara terkait GOM yang terancam tertunda pembangunannya.

“Sebagai pemuda yang memiliki marwah dirinya sangat merasa prihatin dengan kurangnya fasilitas olahraga di Kecamatan Rancabungur,” sesal Ketua DPK KNPI Kecamatan Rancabungur, Gugum Gumelar, Selasa (28/3).

Baca Juga: GOR Bogor Selatan : Nyaman Untuk Olahraga, Ramah Untuk Keluarga

Ia mengatakan, para pemuda di daerah Rancabungur sangat membutuhkan tempat yang memadai untuk berolahraga seperti Gedung Olahraga Masyarakat (GOM). Padahal, rencana pembangunan itu sudah tersebar luas di kalangan pemuda.

“GOM merupakan pusat bagi pemuda untuk mengekspresikan diri dan menyalurkan bakat mereka dalam bidang olahraga,” kata Gugum.

Ia pun melihat fenomena lomba lari di jalan raya karena kurangnya fasilitas yang mewadahi kegiatan mereka. “Ini bukan karena mereka tidak tertib, tetapi tak ada fasilitas olahraga yang memadai tidak tersedia,” tegasnya.

Tentu saja, kondisi memprihatinkan itu membutuhkan perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Bogor. Sangat disayangkan jika masyarakat harus pergi ke Sempur Kota Bogor untuk berolahraga. Padahal fasilitas dari APBD dan PAD Kabupaten Bogor seharusnya dapat digunakan dengan baik.

“Kita harus ingat bahwa Kecamatan Rancabungur sangat dekat dengan Kota Bogor, sehingga fasilitas olahraga di sini harus ditingkatkan agar dapat bersaing dengan kecamatan lain,” kata dia.

Baca Juga: Tumbuhkan Minat Beternak, KNPI Cibungbulang Gembleng Para Pemuda

Ia berharap agar Pemerintah Kabupaten Bogor segera mengambil tindakan untuk meningkatkan fasilitas olahraga di Kecamatan Rancabungur.

“Jangan biarkan potensi pemuda di daerah ini terbuang sia-sia karena kurangnya fasilitas yang memadai,” tekannya lagi.(*)

Reporter: Jaenal Abidin
Editor: Imam Rahmanto