25 radar bogor

Banjir Bandang di Tamansari, Dipicu Alih Fungsi Lahan

Banjir di kawasan Dusun Sinarwangi, Sukajadi, Kecamatan Tamansari. (Tangkapan layar)

TAMANSARI-RADAR BOGOR, Banjir bandang kembali menerjang Dusun Sinarwangi, Kelurahan Sukajadi, Sabtu (19/3) lalu. Banjir itu ketiga kalinya semenjak adanya pengerukan lahan di sekitar dusun.

Muzdalifah, warga Dusun Sinarwangi mengatakan, banjir bandang itu menjadi ketiga kalinya. Kata dia, banjir dipicu oleh adanya pengerukan tanah di lahan yang dulunya menjadi sumber resapan air.

Baca Juga: Imbas Kebanjiran, Warga Bakal Geruduk Pengembang Perumahan

“Sudah tiga kali, setiap hujan lebat pasti banjir,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (29/3).

Sementara itu, Sekretaris Umum Karang Taruna Dusun Sinarwangi, Hilmi menduga adanya alih fungsi lahan yang membuat dusunnya jadi langganan banjir bandang. Pasalnya, sebelum pengerukan tidak pernah terjadi banjir bandang.

Menurutnya, alih fungsi lahan ini menyebabkan sumber resapan air tidak berfungsi dengan baik.

“Banjir pertama itu bercampur lumpur. Kami harap segera ada penindakan, karena ini sudah sangat membahayakan warga,” ujarnya.

Ia mengungkapkan, lokasi pengerukan tanah hanya berjarak 50 meter dari permukiman warga. Hal ini menyebabkan air hujan yang sebelumnya tertahan oleh pepohonan dan sawah, sekarang tidak lagi mampu untuk menampung air hujan.

Baca Juga: Danau Lido Sempat Meluap, Akses Jalan Sampai Tertutup Longsor

“Kalau hujan lebat dulu tertahan pohon dan sawah. Sekarang, air langsung ke pemukiman warga,” tukasnya. (*)

Reporter: Arif Al Fajar
Editor: Imam Rahmanto