JAKARTA-RADAR BOGOR, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) buka suara terkait kepadatan penumpang Kereta Rel Listrik atau KRL di Stasiun Manggarai. Kemenhub mengklaim telah menyiapkan solusi sementara dan jangka panjang untuk mengatasinya.
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, salah satu solusi sementara yang akan dilakukan yaitu dengan menambah tangga untuk bisa mengurai kepadatan akses di Stasiun Manggarai.
“Kami akan lakukan beberapa solusi sementara, salah satunya adalah menambah tangga untuk bisa mengurai akses. (Terutama untuk akses) begitu turun dari kereta untuk keluar dari stasiun. Akses ini (akan) ditambah,” kata Adita dikutip via Jawa Pos, Senin (20/2).
“Ini memang butuh waktu, tapi setidaknya ini menjadi solusi untuk jangka pendek yang paling memungkinkan,” imbuhnya.
Ia menjelaskan, solusi tersebut diputuskan berdasarkan hasil identifikasi soal kepadatan yang terjadi pada jam-jam tertentu.
“Solusi sementara, kami identifikasi bahwa sebenanya terjadi di jam-jam tertentu khususnya di jam keberangkatan kerja dan jam kepulangan. Di jam kepulangan lebih terbagi, tetapi untuk di jam keberangkatan ini sepertinya tertumpuk di jam-jam tertentu,” jelasnya.
Selain itu, Adita juga membeberkan bahwa pihaknya akan menyiapkan solusi lain. Mulai dari menambah pemandu dan menurunkan Tim DJKA untuk membantu operator dalam memberikan arahan di lapangan.
Semua solusi ini dilakukan agar penumpang saat turun ke peron di Stasiun Manggarai bisa lebih dimudahkan.
“Kami sedang memikirkan bagaimana alur dari penumpang saat turun ke peron bisa lebih dimudahkan. Dan ini sedang kami pikirkan dari PT KCI dan kita akan tambah personel termasuk juga tadi Pak Dirjen sudah mengatakan Tim DJKA akan turun untuk membantu operator dalam memberikan arahan dan bagaimana supaya bisa ada pemandu di lapangan,” ujarnya.
Terkait kepadatan di Stasiun Manggarai ini, Adita mengungkapkan pihaknya akan terus membuka dan menangkap aspirasi dari masyarakat. Selain memang dalam beberapa waktu ke depan Kemenhub akan menyiapkan solusi sementara.
“Jadi hal-hal semacam ini sangat-sangat kami sadari dan aspirasi masyarakat juga kami tangkap dan ada beberapa solusi sementara yang memang sudah kami siapkan mudah-mudahan itu membantu,” tandasnya.
Sebelumnya, dalam akun Instagram @dramakrlcommuterline warganet mengeluhkan soal kepadatan yang terjadi di Stasiun Manggarai. Dalam unggahannya, warganet berharap pemerintah bisa mempertimbangkan ulang sebelum mengambil keputusan.
“Kepada Yth bapak ibu pengambil keputusan, saat weekday terutama jam pulang kantor, Stasiun Manggarai sangat membludak, penuh penumpang yang mana hal ini rawan dengan masalah kesehatan (berdesakan) juga rawan tindak kriminal (copet, pelecehan). Apabila Manggarai belum siap mohon kiranya dipertimbangkan solusi lain, entah rekayasa jalur atau apa supaya tidak semuanya menumpuk di Manggarai,” keluh warganet yang diunggak di akun IG tersebut.(*/jpg)
Editor: Imam Rahmanto
