Meliputi, GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung). Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan total volume lalin yang kembali wilayah Jabotabek ini naik 13,11 persen jika dibandingkan lalin normal periode Juni 2022 dengan total 433.398 kendaraan.
Baca Juga : Intan Yakin Holding BUMN Jadi Lokomotif Kebangkitan Ekonomi Indonesia
“Jika dibandingkan dengan periode Nataru 2021, total volume lalin ini naik 14,05 persen dengan total 429.817 kendaraan. Sementara itu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Nataru 2022 pada periode yang sama, total volume lalin tersebut naik sebesar 3,47 persen dengan total 473.750 kendaraan,” kata Lisye dalam keterangan resmi, Rabu (28/12).
Ia menjelaskan,distribusi lalu lintas kembali ke wilayah Jabotabek tersebut berasal dari tiga arah. Yakni, mayoritas sebanyak 240.077 kendaraan (49,0 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung).
Lalu, sebanyak 135.882 kendaraan (27,7 persen) dari arah Barat (Merak) dan 114,253 kendaraan (23,3 persen) dari arah Selatan (Puncak). Lebih rinci, Lisye memaparkan lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 121.647 kendaraan, meningkat sebesar 35,06 persen dari lalin normal.
Kemudian, lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 118.430 kendaraan, meningkat sebesar 16,96 persen dari lalin normal.
“Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 240.077 kendaraan, meningkat sebesar 25,48 persen dari lalin normal,” paparnya.
Selanjutnya, lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 135.882 kendaraan, lebih rendah 2,81 persen dari lalin normal. Sementara itu, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 114.253 kendaraan, meningkat sebesar 11,73 persen dari lalin normal.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima.
Baca Juga : Soal Sandiaga Uno, Elite PPP Tegaskan Enggak Ada Niat Bajak Membajak
“Mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan menjaga jarak) saat berada di rest area, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas,” tandasnya. (JPG)
Editor Yosep / Dikara PKL
