MADURA – RADAR BOGOR, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membantah terkait kabar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yang akan bergabung dengan partai berlambang kabah. Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi menegaskan, hingga saat ini belum ada nama Sandiaga Uno di struktur kepengurusan DPP PPP.
“Tidak ada. Sejauh ini tidak ada itu di susunan kepengurusan yang baru,” kata Awiek, sapaan akrab Ahmad Baidowi kepada wartawan, Kamis (29/12).
Awiek menjelaskan, kehadiran Sandiaga Uno pada acara Kongkow Kebangsaan dan Silaturahmi Madura Raya bertajuk ‘PPP Membangun Jiwa Enterpreneurship Kader Masa Depan’ di Front One Hotel Pamekasan, Madura pada Minggu (18/12) dalam kapasitasnya sebagai Menparekraf.
“Jadi kita PPP kemarin jalan bareng dengan Sandiaga Uno itu atas nama Menparekraf dan kita undang sebagai pemateri,” tegas Awiek.
Menurut Awiek, dalam beberapa waktu terkahir Sandiaga Uno memang menyatakan siap maju sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024. Namun, pernyataan itu dalam konteks sebagai kader Partai Gerindra.
“Kita gak ada niat bajak-membajak. Itu kita kan hanya untuk memastikan bahwa teman-teman di bawah undangnya beliau sebagai Menparekraf,” ucap Awiek.
Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengakui, pihaknya mendapat kabar bahwa Menparekraf Sandiaga Uno akan bergabung dengan PPP. Dasco mendengar langsung kabar tersebut dari rekan-rekan fraksi PPP di DPR RI.
“Saya pikir pernyataan Pak Sandi yang mau mencapreskan dan Pak Prabowo tidak masalah, itu tidak perlu dijadikan polemik. Karena saya sudah mendengar kabar dari teman-teman Fraksi PPP bahwa Pak Sandi itu sebentar lagi sudah resmi menjadi anggota PPP,” ucap Dasco kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/12).
Dasco menegaskan, apabila Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra itu sudah resmi menjadi kader PPP merupakan kewenangan dirinya. Terlebih, Sandi berencana menjadi capres 2024 dari partai berlambang kabah tersebut.
Baca juga:Rakor BUMD, Ini Tujuh Kunci Utama yang Ditekankan Bima Arya
“Sehingga kalau sudah menjadi anggota PPP itu kewenangan dari partai PPP untuk mencalonkan atau tidak mencalonkan,” pungkas Dasco.(JPG)
Editor: yosep/adli
