25 radar bogor

Kolaborasi dengan UMKM, RS PMI Dapat Apresiasi Deputi Kewirausahaan Kemenkop UKM

Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop UKM Siti Azizah melihat-lihat stand bazar di RS PMI Bogor, Jumat (19/8). (Sofyansyah/ Radar Bogor)

RsBOGOR-RADAR BOGOR, UMKM terus didorong untuk bergerak dalam upaya pemulihan ekonomi nasional. Berbagai instansi, termasuk sektor kesehatan juga memiliki peran strategis untuk mewujudkan kesejahteraan pelaku UMKM tersebut.

Baca Juga:  Kadis KUKMDAGIN Apresiasi PMI Bogor Jadi RS Pertama yang Menggelar Bazar Produk Lokal

Hal itulah yang mulai dirintis RS PMI Bogor. Sejumlah produk lokal UMKM masih bisa dikunjungi di kawasan rumah sakit Jalan Pajajaran tersebut. Sejumlah booth tersebar di gedung Afiat Lt. 4 dan lobby Flamboyan.

Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UKM Siti Azizah secara khusus mengunjungi stand-stand bazar itu, Jumat (19/8).

Ia didampingi Direktur Utama RS PMI dr Djoko Setionegoro berkeliling di lapak-lapak produk lokal tersebut. Mulai dari lapak kuliner, jamu, kosmetik, hing sejumlah kerajinan tangan.

“Saya rasa ini salah satu contoh yang baik untuk kita semua. Karena kita lihat ini kolaborasi antara RS PMI, yang ternyata punya kepedulian terhadap UMKM. Dan ini saya rasa patut kalau diikuti juga oleh semua pihak,” tuturnya, usai berkeliling dari gedung Afiat hingga Flamboyan.

Menurutnya, produk-produk UMKM yang ditawarkan dalam Lokal Fest itu memiliki daya tarik tersendiri. Semua produk itu, kata Azizah, dicari masyarakat.

Hal itu tentunya membuat pengunjung di RS PMI sekaligus bisa sekadar melihat-lihat maupun langsung berbelanja.

“Saya juga kaget ada (bazar produk UMKM) di rumah sakit ini. Jadi, kolaborasi dengan UMKM ini harus lebih banyak dilakukan dan ini memang RS yang pertama melakukannya (di Bogor),” tekannya.

Sementara itu, Direktur Utama RS PMI dr Djoko Setionegoro sangat bersyukur dengan terselenggaranya acara pameran dan bazar produk UMKM lokal itu.

Baca Juga: RS PMI Dorong Gerakan Promotif dan Preventif Lewat Lokal Fest 2022

Ia melihat antusiasme pelaku UMKM maupun pengunjung RS PMI cukup besar. Bahkan, ia sendiri tak menduga jika ada pula karyawannya yang tergabung sebagai pelaku UMKM lokal tersebut.

“Jadi, intinya tidak masalah. RS PMI punya lahan yang besar bisa kita tempatkan UMKM. Responsnya bagus dan ternyata kualitasnya juga bagus,” tuturnya. (*/mam)