BOGOR-RADAR BOGOR, Fenomena Citayam Fashion Week yang terus jadi perbincangan selama beberapa pekan terakhir turut membawa imbas bagi Kota Bogor.
Fenomena tersebut ternyata turut menjamur di Kota Bogor tepatnya di kawasan pedestrian Lawang Salapan.
Sejumlah remaja terlihat nongkrong lengkap dengan setelan nyentrik dan riasan wajah mencolok setiap Minggu.
Merespons kondisi tersebut, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim mengatakan, dirinya tidak mempermasalahkan kegiatan yang dilakukan para remaja selama mengarah kepada hal positif dan dapat membangun kreativitas.
“Warga boleh-boleh saja memanfaatkan tempat di wilayah Kota Bogor, selama tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan,” ujarnya kepada Radar Bogor pada Kamis (28/7).
Ia menuturkan, fenomena tersebut justru didukung Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor apabila dapat membangun kreativitas dan membuka kesempatan bagi produsen clothing lokal.
“Kondisi ini bisa memicu masyarakat untuk menggunakan produk-produk lokal sehingga dapat mendorong para produsen untuk lebih maju lagi,” tuturnya.
Dedie mengatakan pihaknya belum memiliki rencana khusus menyambut euforia ‘Citayam Fashion Week’ yang mulai dirasakan di Kota Bogor. “Nanti kita pikirkan,” ucapnya.
Baca juga: Lagi-lagi Kelebihan Bayar, Giliran Proyek Sekolah Satu Atap Kota Bogor jadi Temuan BPK
Namun demikian ia menyatakan Pemkot Bogor selalu memfasilitasi kegiatan yang berkaitan dengan penjualan clothing yang selama ini terselenggara di Kota Bogor. (cr1)
Editor: Rany
