25 radar bogor

Pentingnya Menanam dengan Teknik Hidroponik, RW 09 Curug Mekar Adakan Training Gratis

Hidroponik
Training hidroponik gratis di Kebun Bunga di Jl. Pinang 8 RT 1 RW 9, taman Yasmin Sektor 6, Kelurahan Curug Mekar, Minggu (9/01/2022).
Hidroponik
Training hidroponik gratis di Kebun Bunga di Jl. Pinang 8 RT 1 RW 9, taman Yasmin Sektor 6, Kelurahan Curug Mekar, Minggu (9/01/2022).

BOGOR-RADAR BOGOR, Menanam dengan teknik hidroponik banyak kelebihan dan manfaatnya. Namun, masih banyak yang belum memahami teknik ini secara baik. Hal ini membuat Ketua RW 09 Curug Mekar, Kecamatan Bogor Barat menyelenggarakan pelatihan training hidroponik gratis.

Baca Juga : Kisruh Pemkot-Holywings, Ketua DPRD Minta Klarifikasi DBMPTSP

Training berlangsung di Kebun Bunga di Jl. Pinang 8 RT 1 RW 9, taman Yasmin Sektor 6, Kelurahan Curug Mekar, Minggu (9/01/2022) dari pukul 10.00-12.00 WIB. Dihadiri juga ketua LPM Curug Mekar, Lurah Curug Mekar, KWT RW 04 (Kelompok Wanita Tani), warga RW 09.

Dari training hidroponik itu, Ketua RW 09 Ir. H Dita Mirwandi MM akhirnya membentuk KTD (Kelompok Tani Dewasa) RW 09 Agro Eko Lestari.

”Mimpinya kita mau menjadikan RW 09 ini swasembada sayur mayur, kalau bisa nanti untuk lingkungan se-Bogor Barat, lama-lama ilmunya kan menular,” jelas Dita.

Dita juga menyampaikan akan mengadakan kegiatan pelatihan hidroponik secara rutin ke depannya.

“Ke depan kita akan adakan rutin kalau bisa se-Bogor Barat bahkan se-Kota Bogor, untuk bisa mengedukasi masyarakat membudidayakan hidroponik. Lahan-lahan kosong bisa diaktifkan dengan menanam tanaman sehingga bermanfaat,” lanjut Dita.

Sementara itu, Training diberikan langsung oleh Ir. Budi Widodo salah seorang pakar hidroponik yang juga merupakan warga RW 09.

“Dengan hidroponik, tanaman sehat sayuran sehat. Jadi contohnya sayuran ini umurnya 50 hari tidak pernah tersentuh pestisida, tidak pernah disemprot, jadi bebas pestisida, yang kedua hidroponik tanpa menyentuh tanah,” jelas Budi.

“Yang ketiga hidroponik gampang, karena ada AB mix, ini ditaruh di bak sampe panen sudah tidak ngasih apa-apa, tanamannya tumbuh, paling tinggal cek airnya. Yang keempat rasa bisa distel. tanaman biasa tidak bisa distel, contoh bikin sayuran yang renyah, bikin sayuran enak agak manis dikit. Hidroponik sudah mendunia, jangan kalah dengan petani Singapura, Hongkong”, lanjut Budi.

Warga diberikan training mulai dari bahan yang dibutuhkan, jenis tumbuhan, cara menanam hingga proses panen dengan teknik hidroponik.

“Tanaman sayuran apa saja tidak terkecuali, yang paling cepat panen itu kangkung. Cuma 15-20 hari panen, sehingga yang baru belajar hidroponik itu mulai kangkung dulu, selesai itu sawi, kailan, pakcoy, kale. Kalau udah kale itu udah jago,” jelas Budi.

Biasanya warga dari luar datang ke kebun bunga Budi untuk Ilmu Hidroponik secara langsung. (*)