SEMARANG-RADAR BOGOR, PANDEMI Covid 19 yang belum diketahui kapan berakhirnya mengakibatkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) terus diperpanjang tanpa batas waktu yang jelas. Setahun lebih malah hampir dua tahun peserta didik belajar dirumah membuat mereka semakin malas dengan sistem belajar daring.
Baca juga : Dampingi Mahasiswi Korban Pelecehan, IKA Unsri Bentuk Tim Advokasi
Kenapa peserta didik tidak mau mengerjakan tugas sebagai guru kita tidak boleh langsung membuat pernyataan bahwa peserta didik kita malas belajar dan malas mengerjakan soal. Membuat peserta didik tetap semangat dalam mengerjakan tugas yang guru berikan lewat pembelajaran jarak jauh memanglah tidak mudah.
Mereka menjadi malas karena bisa juga karena cara kita menyampaikan materi dan dalam memberikan tugas hanya dengan cara itu-itu saja tanpa pernah mau berupaya membuat tugas yang menarik bagi peserta didik. Kita sendiri jika diposisikan pada tempat peserta didik kita mungkin juga akan malas mempelajari materi dan mengerjakan tugas tiap hari dengan gaya yang itu-itu saja tidak ada hal yang menarik atau menantang kita untuk mengerjakan tugas.
Kita semua tahu bahwa peserta didik kita di rumah hanya menghabiskan waktu sampai berjam-jam tiap hari tanpa bosan dengan bermain games di komputer, gadget atau laptop.
Bagi mereka bermain games itu asyik ketika mereka kalah mereka akan mengulang – ulang permainan itu sampai mereka mahir dan akhirnya memenangkan permainan itu. Kenapa kita tidak mencoba membuat tugas kita menjadi sebuah games? Tidak hanya sekadar games biasa tapi dengan permainan ini kita bisa mengedukasi mereka. Kita bisa membuat tugas untuk peserta didik sesuai dengan materi yang kita berikan lewat games edukasi.
Menurut Wijanarko & Setiawati (2016) games edukasi adalah permainan yang disertai dengan pembelajaran. Kita bisa membuat games edukasi lewat aplikasi yang ada dan ditawarkan baik gratis maupun berbayar dari yang sederhana dan mudah membuatnya sampai yang lumayan membuat kita sibuk di depan komputer untuk membuat games edukasi ini.
Salah satu aplikasi yang bisa kita gunakan untuk membuat games edukasi bagi peserta didik kita adalah aplikasi wordwall. Untuk masuk ke aplikasi ini kita tinggal ketik dipencarian dengan kata wordwall.net. Nanti akan muncul aplikasi ini dan tinggal kita klik pilih. Kita tidak butuh pendaftaran khusus untuk masuk aplikasi ini. Kita hanya butuh alamat email kita agar bisa masuk dan memanfaatkan aplikasi ini untuk pembelajaran jarak jauh kita.
Cara membuat games di wordwall ini cukup mudah. Kita bisa buat soal sendiri atau kita bisa memakai soal dari orang lain yang sudah menggunakan aplikasi ini. Setelah kita membuat soal yang kita desain seperti sebuah permainan selanjutnaya kita bisa membagikan link yang ada melalui WhatsApp peserta didik kemudian mereka tinggal mengakses tugas yang kita berikan yang berbentuk sebuah permainan lewat link yang telah kita bagikan.
Aplikasi Wordwall ini ada yang gratis dan berbayar. Kita bisa memilih untuk menggunakan lima jenis games yang berbeda dari 18 jenis games yang disediakan secara gratis. Saya rasa cukup dengan menggunakan lima jenis games berbeda. Sedangkan yang berbayar pemilihan jenis gamesnya tidak terbatas dan harganya juga cukup terjangkau.
Walau ini merupakan sebuah permainan namun kita masih bisa melihat berapa nilai atau skor yang diperoleh peserta didik. Sehingga kita bisa memberikan tugas pembelajaran yang menarik lewat permainan dan skor yang diperoleh peserta didik akan menjadi nilai kita. Mereka akan tertantang untuk menyelesaikan tugas ini dan tertantang untuk memenangkan permainan itu. Salah satu contoh jenis games yang bisa kita pakai adalah Maze and Chase.
Permainan ini cukup menarik bagi peserta didik terbukti lebih banyak peserta didik yang mengerjakan tugas yang dibagikan dengan menggunakan aplikas permainan di wordwall. Permainan ini selain bisa kita gunakan untuk menarik peserta didik mengerjakan tugas selama PJJ juga bisa kita gunakan di kelas tatap muka untuk membuat peserta didik tertarik untuk mengikuti pelajaran kita atau hanya untuk sekedar untuk mengisi waktu sisa bagi peserta didik.
Akan semakin menarik jika dikerjakan dikelas bersama kita menghidupkan leaderboardnya (papan ranking) jadi anak akan tertantang menjadi urutan pertama dan kelas menjadi lebih seru dan hidup. (bk2/zal). (jpg)
