Conte Ingin Inter Seperti Liverpool-nya Klopp

Antonio Conte

MILAN-RADAR BOGOR, Antonio Conte mengisyaratkan Inter Milan butuh waktu untuk berprestasi. Ia pun mencontohkan Liverpool era Juergen Klopp yang butuh empat tahun untuk meraih gelar pertama.

Conte sedang menjalani musim keduanya di Inter. Musim lalu, ia berhasil membawa Nerazzurri kembali menjadi pesaing gelar Scudetto setelah beberapa tahun terakhir tak pernah jadi unggulan.

 

Sayang, Romelu Lukaku dkk hanya menjadi runner-up sementara trofi Serie A kembali ke pangkuan Juventus. Lalu di kancah Eropa, Conte juga sebetulnya mampu membawa Inter ke final Liga Europa.

 

Hal itu jelas sebuah kemajuan, mengingat terakhir kali Inter berbicara di panggung benua biru terjadi sudah 10 tahun lalu, saat mereka menjuarai Liga Champions 2010. Namun lagi-lagi, mereka takluk 2-3 dari Sevilla yang menjadi pemenang.

 

Setelah serba nyaris di musim lalu, Inter pun dituntut meraih prestasi yang lebih baik di musim ini. Memutus dominasi Juventus yang sudah 9 tahun menguasai Liga Italia jelas menjadi target utama.

 

Hanya saja, perjalanan Inter di awal musim agak sedikit tersendat. Empat giornata sudah dilalui, dan Achraf Hakimi dkk baru menang dua kali, sisanya sekali imbang dan sekali kalah. Kini mereka berada di urutan keenam dengan 7 poin, tertinggal 5 poin dari AC Milan di puncak klasemen.

Antonio Conte

Jelang giornata kelima Serie A melawan Genoa, Sabtu (24/10/2020) pukul 23.00 WIB malam ini, Conte menegaskan bahwa ia dan timnya sudah berada di jalan yang benar. Namun mereka butuh waktu dan kepercayaan untuk bisa meraih hasil maksimal.

 

“Jika saya melihat performa tim, saya puas dengan apa yang kami tampilkan, tapi yang paling penting, saya juga melihat kepuasan dari para pemain,” kata Conte, dikutip dari Football Italia.

 

“Kami harus selalu tampil 110 persen untuk meraih hasil bagus dan juga performa yang bagus. Kami harus terus bekerja, tapi kami juga harus mencontoh Liverpool-nya Klopp.”

 

“Mereka tak menang apa-apa selama 4 tahun dan sekarang lihatlah, mereka seperti mesin tempur. Mereka bangga dengan apa yang telah mereka bangun selama ini.”

 

“Itulah jalan yang telah kami ambil bersama Presiden dan eksekutif klub. Dari luar kita bisa melihat hal ini mulai berjalan. Ini membuat kami bahagia,” jelas eks pelatih Juventus dan Chelsea itu. (dtc/rur)