25 radar bogor

Berbagi Ilmu dengan Warga, Dosen Unpak Beri Penyuluhan Mengolah Kacang Bogor

Unpak
Dosen Unpak mengenalkan cara mengolah kacang bogor jadi penganan yang variatif.

“Oleh karena itu kami memberikan pelatihan membuat produk olahan yang variatif dan inovatif untuk meningkatkan nilai jual hasil panen kacang Bogor,” jelas Triastinurmiatiningsih.

Kacang Bogor, katanya, baik untuk dikonsumsi semua usia, nilai gizinya tinggi dan dapat dibandingkan dengan nilai gizi pada kedelai, buncis, serta beberapa kacang-kacangan yang umum dikenal.

Kandungan kacang bogor per 100 g berat adalah 390 kkal, protein 20.8 g, karbohidrat 61.9 g, dan lemak 6.55 g. Methionin yang terdapat pada kacang bogor lebih tinggi jika dibandingkan dengan jenis kacang-kacangan lainnya.

“Selain itu kandungan lemaknya sebagian besar terdiri atas asam lemak tak jenuh (palmitat, oleat, linoleat dan kaprilat) yang sangat penting untuk kesehatan tubuh, dan meningkatkan daya tahan tubuh, mudah didapatkan, serta harganya sangat terjangkau,” kata Triastinurmiatingsih kepada Radar Bogor.

Selain itu, Kacang Bogor juga kaya akan asam folat dan asam lemak esensial seperti omega 3 dan omega 6 yang berfungsi meningkatkan kecerdasan otak anak dalam kandungan,” tambah Tri Saptari Haryani kepada Radar Bogor.

Alasan Desa Tegalmanggah menjadi sasaran pelaksanaan kegiatan Pengabdian pada Masyarakat, karena daerah ini merupakan daerah binaan Program Studi Biologi FMIPA Unoak, dan berada di wilayah Kelurahan Tegallega, yang sebelumnya telah ditandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Ketua Program Studi Biologi Tri Saptari Haryani dan Lurah Tegallega Ervin Yulianto.