25 radar bogor

Puting Beliung Hantam Tiga Desa di Tanjungsari, Puluhan Rumah Rusak

BENCANA ALAM:
BENCANA ALAM: Hingga tadi siang, petugas TNI bersama warga masih berusaha menyingkirkan rerutuhan pohon yang menimpa rumah akibat puting beliung yang melanda Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Kamis (15/11/2018) sore.

TANJUNGSARI-RADAR BOGOR, Angin puting beliung menerjang tiga desa di Kecamatan Tanjungsari dan Cariu, Kamis (15/11/2018) sore. Akibat bencana alam tersebut, tercatat 36 rumah lululantah rusak disapu angin. Sementara empat diantarannya tertimpah pohon.

Informasi yang dihimpun Radar Bogor, hujan deras disertai puting beliung ini terjadi sekitar pukul 16:30 WIB di Kampung Padarincang RT 03/02, Desa Sukarasa.

Petugas Tagana, Okih Heryana mengatakan, di lokasi ini ada 14 rumah rusak. “Hingga siang ini kami dibantu TNI bersama warga masih membenahi puing-puing reruntuhan,” ujarnnya kepada Radar Bogor, Jumat (16/11/2018).

Okih mengatakan, dua rumah warga mengalami rusak cukup parah akibat tertimpah pohon. Nyaris sebagian rumah amruk. Sementara belasan lainnya rusak sedang akibat dihantam angin puting beliung. “Saat ini warga belum memiliki posko, namun masih bertahan di rumah masing-masing,” ucapnya.

Lokasi selanjutnya terjadi di Desa Tanjung Rasa. Anggota Babinsa Koramil 2108 Cariu, Sertu Arsep bersama warga setempat melakukan evakuasi reruntuhan rumah dan pohon.

Sementara di lokasi ketiga, di Desa Karya Mekar, Kecamatan Cariu, evakuasi dibawah kordinasi Serka M Soleh. “Peristiwa terjadi sore. Ada tiga lokasi yang rata-rata (rumah) mengalami rusak,” ujar Danramil 2108/Cariu, Kapten Inf. Slamet Royadi kepada Radar Bogor.

Lanjut Slamet, di beberapa titik puting beliung mengakibatkan pohon tumbang dan menimpa rumah warga. Terparah, dialami rumah warga bernama Anih (50).

Sementara untuk penanganan, TNI melakukan penyisirkan lokasi bencana. Selain melakukan evakuasi, petugas juga membantu membersihkan dan mengangkut pohon.

“Kami membantu evakuasi warga yang terkena muibah tertimpah pohon. Bersama aparat terkait, kami masih mendata jumlah rumah yang mengalami rusak berat dan sedang” katannya.

Sementara itu, Camat Tanjungsari, Ahmad Kosasih sudah menginstruksikan sekertaris kecamatan menangani bencana tersebut. Termasuk bila ada warga yang kilangan tempat tinggal. “Saya sudah instruksikan, saat ini saya masih ibadah umroh, mari doakan semoga warga kami selamat,” terangnya.(don/c)