25 radar bogor

Muskotlub PBSI Ditunda

DITUNDA: Ketua Koni Kota Bogor, Benninu Argobie saat menyampaikan pandangannya dalam Muskotlub PBSI Kota Bogor.
DITUNDA: Ketua Koni Kota Bogor, Benninu Argobie saat menyampaikan pandangannya dalam Muskotlub PBSI Kota Bogor.

BOGOR–RADAR BOGOR,Musyawarah Kota Luar Biasa (Muskotlub) PBSI Kota Bogor harus ditunda sampai batas waktu yang belum jelas. Musababnya, masih ada kesalahpahaman pengurus. Hal ini bisa berdampak ke prestasi atletnya.

”Koni harus berdiri netral, tetapi ketika melihat kejadian dan tata administrasinya koni menyarankan untuk menunda muskotlub,” kata Ketua Koni Kota Bogor Benninu Argoebi ketika menghadiri rapat, belum lama ini.

Ben -sapaan karibnya- juga mengatakan, selain kepengurusan yang masih berseteru, kepengurusan provinsi tengah bersengkata. Tentu, ini menjadi pekerjaan rumah PBSI sebelum melantik ketua baru.

”SK saja belum ada, jadi belum bisa melakukan muskotlub karena awalnya salah, ke depannya akan salah terus,” katanya.

Ben menyarankan muskotlub memang perlu ditunda. Sebab, Pengprov PBSI Jabar belum memiliki ketua. ”Ada beberapa penabrakan. Unsur demisioner belum dilantik. Tidak bisa melakukan apa-apa, sampai dilantik. Jadi yang boleh menandatangani ketua terpilih,” tegasnya.

Terpisah, Caretaker PBSI Kota Bogor Rijal Setiadi menuturkan, hasil keputusan sementara waktu adalah tidak terjadi muskotlub tapi musyarawah dulu. Dikarenakan ada perbedaan pandangan, dan selama ini ada yang terputus.

”Dari provinsi menyatakan, satu ketentuan supaya berjalan lebih baik tanpa ada hal yang seperti ini. Rencana secepatnya, menunggu definitif Pengprov Jabar dulu,” tuturnya.

Rijal juga mengungkapkan, selain itu pihaknya pun masih menunggu pendaftaran PB untuk memilih calon ketua baru terpilih, namun waktunya belum ditentukan.

”Kami pun menunggu pendaftaran setiap persatuan bulu tangkis (PB), kalaupun hanya ada lima kita akomodir saja. Meskipun di Kota Bogor kurang lebih ada 20 klub,” tukasnya.(nal/b)