25 radar bogor

Atlet Basket SMAN 5 Bogor ke Amerika

TAK MENYANGKA: Namira Ramandha (tengah) bersama para pebasket Amerika Serikat dalam salah satu sesi latihan.

BOGOR–RADAR BOGOR, Amerika menjadi kiblat olahraga basket dunia. Menjadi suatu kebanggaan bagi salah seorang siswa SMAN 5 Bogor yang merupakan atlet basket, Namira Ramandha, bisa berangkat ke negara tersebut. Ia akan mempelajari seluk-beluk olahraga yang ia gemari di sana.

Keberangkatan Namira tersebut berawal dari terpilihnya ia sebagai pemain terbaik se-Jawa Barat dalam ajang bergengsi basket bagi siswa, yaitu DBL. Dari 112 pemain terbaik, Namira mengatakan, terdapat seleksi lagi sehingga tersisa 12 pemain putri dan 12 pemain putra yang bisa berangakat ke Amerika pada 4-12 Februari lalu. ”Aku sih nggak nyangka bisa berangkat ke sana, yang jelas senang sekali bisa mendapatkan kesempatan belajar dan mendapatkan pengalaman di negaranya basket,” bebernya.

Namira mengaku, berangkat keluar negeri karena basket bukanlah hal yang pertama kalinya ia rasakan. ”Sebelumnya, saya pernah ke Singapura, ikut Asia Pacific League,” tambahnya. Banyak prestasi yang telah Namira torehkan dalam dunia basket sejak di bangku SMP. ”Tapi waktu SMP aku hanya bisa menjadi pemain candangan,” kata Namira.

Ia menceritakan, hal tersebut menjadi salah satu motivasi dirinya untuk terus berlatih. Motivasi lainnya, ia dapatkan melalui kakak kelasnya yang berhasil meraih banyak prestasi di basket bahkan bisa bergabung sebagai atlet Jawa Barat. ”Kalau dia saja bisa, aku juga pasti bisa,” tutur Namira dengan semangat.

Ia mengatakan, dirinya rutin berlatih basket selama dua jam setiap enam kali dalam seminggu. ”Tapi kalau mau kejuaraan biasanya intensitasnya ditambah,” katanya.

Meski kesulitan dalam membagi waktu antara latihan dengan belajar dan seringkali Namira harus izin sekolah untuk bisa fokus berlatih menjelang kejuaraan. ”Ya, tapi di sinilah aku bisa belajar membagi waktu, biasanya aku mengerjakan tugas setelah latihan, kalau ada hal yang tidak aku mengerti, biasanya aku bertanya ke teman,” beber Namira.

Menurut Namira, hal tersebut merupakan salah satu perjuangan untuk bisa mencapai keberhasilan. ”Capek ya pasti, tapi apa yang kita tuai itu yang kita raih. Jadi kalau aku kali ini kerja keras, pasti nanti ada hasilnya yang membanggakan,” katanya.

Keberhasilannya tidak lepas dari peran pelatih basket SMAN 5 Bogor, Hengky. Menurutnya, Namira masih perlu banyak berlatih untuk bisa maju menjadi atlet nasional. ”Masih banyak hal yang harus dilatih untuk bisa bersaing secara nasional, kalau untuk di tingkat pelajar Namira memang sudah bagus,” katanya.

Ia yakin, hal itu menjadi langkah awal bagi Namira untuk menjadi pemain profesional. ”Namira masih muda, masih banyak waktu untuk meningkatkan kapasitas diri, saya harap namira ke depannya bisa muncul sebagai atlet di Liga Pro,” harapnya.(cr1/c)