JAKARTA – RADAR BOGOR, Kaderisasi menjadi fokus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Partai berkomitmen agar bisa terus memunculkan kader-kader terbaik untuk memimpin bangsa seperti Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang terlahir dari arus bawah partai.
Untuk menunjang nawacita tersebut, PDIP juga membangun insfrastruktur partai yang baik. Hari ini, Sabtu (26/10) PDIP meletakkan batu pertama pembangunan kantor DPD PDIP Kalimantan Tengah (Kalteng). Acara dipimpin langsung oleh Sekjen Partai Hasto Kritiyanto.
“Kantor ini desainnya sebagai pusat pengorganisasian kegiatan partai. Maka ada ciri kebudayaan kita dengan rumah betang, mengingat PDI Perjuangan selalu kukuh dengan jalan kebudayaan,” ujar Hasto di Jalan Ir Soekarno, Palangkaraya.
Hasto didampingi oleh Wakil Sekjen PDIP Arif Wibowo, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran. Dia menyampaikan, pembangunan kantor DPD ini sesuai dengan intruksi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang menyatakan bahwa membangun kantor merupakan bagian dari proses pelembagaan politik.
PDIP ingin mewujudkan diri sebagai partai pelopor yang baik. Untuk mewujudkan itu, ada dua ciri yang harus dimiliki. Pertama kantor partai sebagai pusat pendidikan politik kader.
Berdasarkan penelitian, kata Hasto, mayoritas kepala daerah yang berkomitmen terhadap Pancasila, NKRI dan menjalankan konstitusi adalah berasal dari PDIP.
“Ini bisa terjadi karena proses kaderisasi politik yang benar. Terbukti pada 2014 lalu, kaderisasi itu berpuncak dengan berhasilnya Jokowi muncul sebagai pemimpin yang berasal dari bawah untuk menjadi presiden,” tuturnya.
Hasto menambahkan, Jokowi berproses dari wali kota hingga menjadi presiden. Karena itu, kemunculannya merupakan bukti proses demokrasi di PDIP yang tumbuh dan dimatangkan dari bawah.
“Maka dengan adanya kantor partai ini, proses pelembagaan politik untuk kepemimpinan tetap dilakukan, sehingga dari Kalteng ini nanti muncul pemimpin nasional. PDIP terus berupaya konsisten melakukan kaderisasi. Maka pemimpin bangsa akan dilahirkan dari rahim PDI Perjuangan,” tambahnya.
Sedangkan ciri kedua partai pelopor adalah memiliki SDM kepartaian yang andal. Oleh karena itu, diharapkan setelah kantor DPD PDIP Kalteng selesai dibangun, bisa menjadi pusat rekrutmen, kaderisasi, hingga advokasi rakyat yang baik.
Di tempat sama, Ketua DPD PDIP Kalteng Arton S Dohong mengatakan, kantor baru itu terdiri dari dua gedung di atas lahan seluas 4.500 meter persegi. Satu bangunan merupakan rumah betang khas Dayak dengan daya tampung 200-300 orang.
“Bangunan didesain sebagai rumah betang, yang merupakan rumah adat setempat. Ini demi melestarikan adat Kalimantan Tengah,” ucap Arton.
Dia menargetkan kantor baru DPD PDIP Kalteng bisa ditempati pada Maret 2020. Adapun kebutuhan anggaran untuk membangun kantor baru itu mencapai Rp 8 miliar. “Besar harapan kami semoga proses hari ini menjadi penyemangat dan kantor ini bisa meningkatkan rasa percaya diri seluruh kader PDI Perjuangan Kalteng di semua tingkatan dan jenjang,” tutup Arton.(JPG)
