25 radar bogor

Waspada, Microsleep Saat Arus Balik. Ikuti Tips Ini Jika Anda Ingin Tetap Selamat!

Ilustrasi Microsleep
Ilustrasi Microsleep

JAKARTA-RADAR BOGOR, Beberapa hari sebelum musim mudik Lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah, terjadi kecelakaan parah di Jalan Trans Jawa yang melibatkan bus dan dua mobil. Belasan orang tewas.

Baca Juga : Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis

Sebabnya adalah pengemudi Daihatsu Gran Max dari arah berlawanan tiba-tiba menyeberang ke arah berlawanan saat sedang berada di lajur kontraflow. Sepertinya sopir lelah dan mengalami ‘microsleep’.

Istilah ‘microsleep’ mengacu pada kejadian singkat di mana seseorang tiba-tiba tertidur tanpa sadar selama beberapa detik hingga beberapa menit.

Menurut beberapa sumber, selama periode microsleep, otak seseorang beristirahat, yang menyebabkan hilangnya kesadaran dan kurangnya respons terhadap lingkungan sekitar.

Orang yang mengalami kelelahan ekstrim atau kurang tidur sering mengalami microsleep. Ini dapat menjadi masalah serius terutama bagi pengemudi, operator mesin, atau orang-orang yang melakukan tugas-tugas berbahaya atau membutuhkan kewaspadaan yang tinggi, terutama karena saat ini adalah musim mudik Lebaran.

Bahaya utama microsleep adalah peningkatan risiko kecelakaan, terutama bagi pengemudi kendaraan, dan penyebab utamanya adalah kurang tidur atau kelelahan.

Jika seseorang mengalami microsleep saat mengemudi, dia akan kehilangan kewaspadaan dan kontrol atas kendaraan, yang meningkatkan risiko tabrakan fatal. Ada beberapa cara untuk mencegah microsleep.

Pertama, sebelum memulai perjalanan jauh dan panjang, pastikan Anda tidur cukup, terutama jika Anda sendirian. Tidak tidur cukup atau tidur dengan kualitas yang buruk meningkatkan risiko microsleep.

Selain itu, gangguan tidur seperti sleep apnea, insomnia, dan sindrom kaki lelah dapat mengganggu pola tidur Anda dan membuat Anda lelah, yang menyebabkan microsleep.

Kedua, sebelum mengemudi, jangan mengonsumsi alkohol atau obat-obatan tertentu karena dapat menyebabkan kelelahan dan mengganggu pola tidur normal, yang pada gilirannya dapat menyebabkan microsleep, terutama jika obat tersebut mengandung bahan kimia yang menyebabkan kantuk.

Terakhir, jika Anda mengemudi dengan mobil pribadi, pastikan bahwa lingkungan Anda nyaman dan tidak membosankan.

Ini karena lingkungan yang monoton, seperti saat mengemudi dalam jarak yang panjang di jalan yang datar dan tidak menarik, dapat menyebabkan kelelahan dan kurang tidur.

Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan mendengarkan musik sembari mengemudi atau meminta anggota keluarga lainnya untuk tetap melek dan mendampingi Anda saat Anda mengemudi. Menepilah jika Anda lelah; jangan memaksakan diri untuk melakukannya. Mudik selamat, balik juga.

Baca Juga : Arus Balik, Ini Imbauan Jasa Marga pada Pemudik yang Akan Melewati Contraflow di Tol Jakarta-Cikampek

Microsleep dapat sangat berbahaya, terutama dalam hal-hal seperti mengemudi atau bekerja dengan mesin. Oleh karena itu, sangat penting untuk mempertahankan pola tidur yang sehat, menghindari terlalu lelah, dan mengidentifikasi gejala kelelahan untuk mencegah microsleep. (jpg)

Editor : Yosep