25 radar bogor

Target Zakat Rp17 Miliar, Baznas Minta Bantuan ASN Pemkab Bogor

Baznas
Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu saat membuka layanan pembayaran zakat melalui Baznas bagi ASN Pemkab Bogor 2024. Kegiatan yang bertajuk "Teladan Zakat Kepala Daerah" berlangsung di Gedung Tegar Beriman, Senin (1/4/2024).

CIBINONG-RADAR BOGOR, Pemkab Bogor meminta jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemkab Bogor, kecamatan, kelurahan hingga desa untuk menyeluruhkan zakat infak dan sedekah melalui Baznas Kabupaten Bogor. Hal itu dinilai sebagai bagian dalam upaya mendorong kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga : Ratusan Warga Bogor Terdampak Ledakan Gudang Amunisi, Pj Bupati Beberkan Datanya

Hal ini disampaikan Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu saat membuka layanan pembayaran zakat melalui Baznas bagi ASN Pemkab Bogor 2024. Kegiatan yang bertajuk “Teladan Zakat Kepala Daerah” berlangsung di Gedung Tegar Beriman, Senin (1/4/2024).

“Saat ini layanan zakat sudah semakin mudah Tidak hanya dilakukan secara tunai tapi juga bisa dilakukan melalui secara non tunai melalui aplikasi berbasis digital atau QRIS, dalam rangka memberikan kemudahan layanan juga mensosialisasikan kebijakan pemerintah salah satunya transaksional berbasis digital,” katanya.

Asmawa mengatakan, upaya mendorong pegawai dalam menunaikan kewajiban zakat profesi, infak dan sedekah melalui Baznas ini telah diatur dalam Peraturan Bupati Bogor Nomor 49 tahun 2022 tentang Pengelolaan Zakat. Hasil zakat itu pun telah disalurkan lewat beberapa program pengentasan kemiskinan

Untuk di periode Januari sampai Maret 2024 saja telah disalurkan program kemanusiaan sebesar Rp633 juta, program kesehatan sebesar Rp155 juta, program pendidikan sebesar Rp18,5 juta, program advokasi dakwah sebesar Rp 233 juta serta bantuan untuk warga Palestina sebesar Rp3,3 miliar.

“Alhamdulilah juga ada peningkatan target dari yang sebelumnya tahun 2023 sebesar Rp15 miliar realisasinya sebesar Rp16,3 miliar atau mengalami kenaikan sebesar empat persen, untuk target tahun 2024 ini adalah Rp17 miliar,” jelas Asmawa Tosepu.

Menurutnya, penting penyaluran melalui Baznas sebab Baznas bukan hanya sebagai lembaga pengumpul zakat saja, juga sebagai penyalur dan pendistribusi zakat-zakat warga atau umat kepada yang masyarakat membutuhkan.

“Hari ini kita bisa saksikan bagaimana Baznas memberikan bantuan modal usaha untuk masyarakat yang memang dirasakan butuh bantuan untuk meningkatkan usaha mereka,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Bogor, KH Lesmana mengatakan mereka berkomitmen melaksanakan pengelolaan zakat yang handal dengan memperkuat empat ekosistem zakat yaitu (1) harta yang sejatinya milik Allah SWT, (2) harta yang sejatinya merupakan wajib zakat, (3) mustahik merupakan golongan yang berhak menerima zakat, dan (4) amir atau orang yang bertugas menjadi fasilitator dalam penghimpunan, pengelolaan, dan pendistribusian zakat.

“Kami terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan baik kepada para muzaki dan para mustahik. Alhamdulilah dana zakat melalui lima program sudah tersalurkan dengan baik,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi Pj. Bupati Bogor yang bersinergi dengan Baznas melakukan pencanangan Gerakan Berkah Berzakat di Kabupaten Bogor. Ini ditandai pembayaran zakat oleh Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu.

Baca Juga ; Pj Bupati Bogor Apresiasi PT. Antam UPBE Pongkor Berbagi Lewat Safari Ramadan

“Layanan pembayaran zakat kepada Kepala Daerah ini telah dilaksanakan dari mulai tingkat nasional pada pada tanggal 13 Maret 2024, tingkat Provinsi Jawa Barat pada tanggal 20 Maret 2024, kemudian tingkat kota/kabupaten pada hari ini,” sebutnya. (rp1)

Reporter : Fikri Rahmat Utama
Editor : Yosep