CIBINONG-RADAR BOGOR, Penderitaan warga Desa Pancawati, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor nampaknya bakal usai. Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu janji bakal perbaiki jalan rusak di sana, sebelum lebaran Idul Fitri 1445 H.
Janji perbaiki jalan rusak itu disampaikan Pj
Bupati saat audiensi dengan perwakilan warga, tokoh masyarakat Caringin, pengurus HPKC (Himpunan Pengusaha Kecamatan Caringin), juga pengurus Himpunan Pengusaha Pariwisata Pancawati dan sekitarnya (HP3S), Kamis sore (28/3/2024).
“Hasil audiensi akan ada pemeliharaan jalan rusak sebelum lebaran, kemudian revitalisasi dibagi dalam tiga tahap dimulai setelah lebaran untuk tahap satu,” kata Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu, kepada Radar Bogor, Kamis (28/3/2024).
Sementara itu, perwakilan warga Pancawati, Jefri mengatakan, Audiensi tersebut diikuti oleh perwakilan masyarakat, pengusaha, juga kepala desa. Kata dia, dirinya disambut baik oleh Pj Bupati.
“Pj Bupati merespon dengan baik usulan dari masyarakat Pancawati juga pengusaha untuk segera dibangun,” katanya saat ditemui Radar Bogor, Kamis petang (28/3/2024).
Baca juga: Ruas Jalan Rusak di Bogor Ini Terancam Tidak Dibangun Tahun 2024
Dalam audiensi itu, lanjut Jefri, disepakati untuk adanya perbaikan dan revitalisasi jalan rusak di Pancawati. Revitalisasi dimulai setelah lebaran Idul Fitri 1445 H.
“Jadi, sebelum lebaran dilakukan penambalan dengan anggaran pemeliharaan jalan, agar tidak lagi terjadi kecelakan akibat jalan rusak Pancawati itu,” tuturnya.
Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai pengurus HPKC itu mengatakan, revitalisasi akan dimulai setelah lebaran Idul Fitri 1445 H.
“Dilanjutkan dengan revitalisasi tahap pertama, setelah lebaran akan dilakukan tender jalan sepanjang 850 meter dengan anggaran Rl3,5 milyar,” paparnya.
Kemudian untuk tahap kedua, akan dilanjutkan pada anggaran perubahan.
“Dilanjutkan pembanguan sepanjang 700 meter dan tahap tiga sepanjang 1,5 kilometer pada APBD 2025,” paparnya.
Hal senada dikatakan pengurus HPKC Eko. Kepada Radar Bogor, dia mengatakan, ada beberapa kesepakatan yang dihasilkan dari audiensi dengan Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu di Pendopo Bupati.
Di antaranya pekerjaan
perawatan jalan (maintenance) yang akan dikerjakan UPT Jalan dan jembatan sepanjang 3 km.
Kemudian, kesepakatan berikutnya yakni, pengerjaan jalan lanjutan yang mangkrak. Kata dia, pengerjaan jalan 2023 yang tadinya dianggarkan Rp2,8 milyar menjadi Rp3,5 milyar.
“Lelangnya akan dikerjakan setelah lebaran, kemudian satu bulan setelah lelang langsung dikerjakan,” paparnya.
Selain itu, kata dia dalam audiensi Juga, Pj Bupati meminta Kadis PUPR untuk membuat DED jalan sepanjang 3 km. Sehingga pada tahun 2025 sudah bisa dikerjakan jalan sisanya yang belum direvitalisasi pada tahun 2024.
“Yakni jalan rusak sepanjang 1.5 km,” tuturnya.
“Tadi juga ia meminta agar apa yang sudah dibicarakan dan disepakati di dalam audensi agar bisa diawasi dan di support pelaksanaan perbaikan jalan rusak di lapangan,” tukasnya. (all)
Penulis: Arifal
Editor: Rany Puspitasari
