TANJUNG SARI-RADAR BOGOR, Hari keenam pencarian satu orang warga Bogor asal Kampung Cibadak yang hanyut belum juga ditemukan, bahkan tim SAR gabungan sampai memperluas area pencarian sampai wilayah Tanjung Sari.
Warga Bogor yang tenggelam pada tanggal 14 Februari atas nama Empat (66).
Dia bersama warga Bogor lainnya, yaitu suaminya sendiri, saat itu sedang jalan ke arah sawah.
Ketika sedang menyebrang, Empat terpeleset dan sempat tolong oleh suaminya, namun tidak tertahan lama karena arus yang begitu kuat hingga hanyut.
“Sejak hari pertama hilang, kami langsung melakukan pencarian di titik awal tenggelam tapi tak membuahkan hasil karena arus sungai sangat besar,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Muhamad Adam Hamdani kepada wartawan, Selasa (19/3).
Adam menjelaskan, untuk SOP pencarian maksimal sekitar tujuh hari.
Baca juga: Masih Buron, Polres Bogor Sudah Kantongi Identitas Maling Bersenpi di Cileungsi
Dan kalau belum diketemukan, maka akan dilakukan kesepakatan bersama antara petugas SAR dan pihak keluarga disaksikan oleh aparat setempat.
“Nanti kesepakatannya apakah dihentikan atau diperpanjang kembali (bisa 3 hari), dan hari ini sudah pencarian hari keenam,” ungkapnya.
Selain itu, petugas gabungan pun terus melaksanakan pencarian dari jembatan Nyoman sampai Loji menggunakan perahu LCR dan RB.
Bahkan tim SRU 2 pencarian dari Jembatan Cipicung ke Jembatan Jagatamu sampai kali gandu Karawang, sedangkan SRU 3 pergerakan dari titik Nol menuju jembatan Cibadak pamipiran dengan body rafting.
“Pencarian warga Bogor tenggelam itu dilakukan dengan sistem 3 SRU atau 3 Tim namun belum membuahkan hasil,” pungkasnya.(Abi)
Penulis: Jaenal
Editor: Rany Puspitasari
