25 radar bogor

Ini Pesan Ketua PPK Tanjungsari Bogor untuk Pemilu ke Depan

Rapat pleno Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor.

TANJUNGSARI-RADAR BOGOR, Ketua PPK Tanjungsari Enday Daryani mengatakan menjadi penyelenggara Pemilu 2024 lalu memang merupakan kerja yang berat. Sebab mereka harus terbiasa dengan situasi kurang tidur, kelelahan dan sebagainya.

“Tentu ini pekerjaan yang melelahkan namun setiap periode memang KPU berupaya memperbaiki teknis penyelenggaraan pemilu sehingga secara umum tahun ini jauh lebih baik sebetulnya,” kata ketua PPK Tanjungsari kepada Radar Bogor.

Salah satu pekerjaan berat yang menguras pikiran, menurut Ketua PPK Tanjungsari, yaitu banyaknya calon legislatif dari setiap parpol. Hal ini yang menjadi faktor banyak suara tidak sah di sebabkan terlalu besar lipatan kertas suara.

“Ini yang menjadi tantangan tersendiri dengan banyaknya caleg dan parpol yang mengikuti Pemilu,” ungkapnya.

Ia pun memberikan catatan sebaiknya pemilu kedepan agar ada pembatasan caleg dari setiap parpol. Hal ini untuk menghindari adanya kesalahan yang sama terulang kembali.

“Pesanya ya kalau bisa dimohon kedepan lebih sedikit lagi atau ada pembatasan caleg dari setiap parpol,” ujarnya.

Terlepas dari itu, Ia menjelaskan bersyukur tetap bisa menggelar pemilu secara lancar dan sukses. Pemilih dari DPT di Tanjungsari sendiri berjumlah 43.659, yang tersebar di 10 desa dan 168 TPS.

Baca juga: Terjun Langsung Jadi Operator Sirekap, Begini Kesan Ketua PPK Tenjolaya Bogor

“Kita mulai pleno hari Sabtu, tgl 17/02/2024, dan di hadiri oleh camat Tanjungsari, Kapolsek Tanjungsari dan danramil, dilaksankan selama kurang lebih 5 hari , berakhir tgl 22/02/2024,” jelasnya.

Dalam proses Pleno, Enday menyebut tak ada kendala kesehatan yang menimpa petugas. Semua sehat terus hingga pleno selesai digelar.

Adapun terkait kendala yang ditemui, Ketua PPK Tanjungsari itu menuturkan, sempat mengalami Website yang lambat loading. Namun tidak membuat sidang pleno berhenti

“Koreksi memang ada tetapi itu hanya kesalahan secara tulisan saja dari petugas karena faktor kelelahan, bukan faktor kesengajaan, dan itu tidak merubah perolehan suara dari masing-masing peserta pemilu,” kata Ketua PPK Tanjungsari itu. (rp1)

Penulis: Fikri
Editor: Rany Puspitasari