25 radar bogor

Harga Emas Antam kini turun tipis jadi Rp 1.129.000 per gram

Emas Antam
Ilustrasi Emas Antam

JAKARTA-RADAR BOGOR, Tercatat sebagai penurunan pertama akhir tahun 2023 Harga Emas Antam keluaran logam mulia PT Aneka Tambang Tbk dari Rp 1.000 menjadi Rp 1.129.000 per gram hari ini, Rabu (2/1).  

Berlaku untuk harga penjualan kembali atau buyback dengan harga yang turun sebesar Rp 1.000 menjadi dibanderol Rp 1.027.000 per gram. Meski harga yang turun, Antam memastikan harga buyback emas mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Mengutip Reuters, harga Emas turun tipis pada hari Selasa, didukung oleh prospek penurunan suku bunga pada tahun 2024 dari Federal Reserve, sementara investor menantikan serangkaian data ekonomi minggu ini untuk kejelasan lebih lanjut mengenai prospek suku bunga AS.

Emas spot XAU= naik 0,3 persen menjadi USD 2,068.29 per ounce, pada 01.29 GMT dan emas berjangka AS GCcv1 juga naik 0,3 persen menjadi USD 2,077.40 per ounce.

Risalah pertemuan terakhir Fokus pada minggu ini adalah The Fed untuk mendapatkan isyarat lebih lanjut mengenai penurunan suku bunga tahun ini. Data lowongan pekerjaan AS dan data non-farm payrolls bulan Desember juga akan diawasi dengan ketat pada minggu ini.

Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Jadi Rp 1.097.000 Per Gram

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi opportunity cost memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding) dan membebani dolar, sehingga membuat emas lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lainnya.

Sementara itu, berikut rincian harga emas Antam dari 0,5-1.000 gram di Butik Emas LM, Graha Dipta, Pulo Gadung, Jakarta Timur pada Selasa, 2 Januari 2024 belum termasuk pajak.

Harga emas 0,5 gram: Rp 614.500
Harga emas 1 gram: Rp 1.129.000
Harga emas 5 gram: Rp 5.420.000
Harga emas 10 gram: Rp 10.785.000
Harga emas 25 gram: Rp 26.837.000
Harga emas 50 gram: Rp 53.595.000
Harga emas 100 gram: Rp 107.112.000
Harga emas 250 gram: Rp 267.515.000
Harga emas 500 gram: Rp 534.820.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 1.069.600.000 (jpg/shindia-pkl)

Editor: Yosep Awaludin