25 radar bogor

Untaian Kata Untuk Sang Wali Kota, Bima Berlinang Air Mata

Wali Kota
Gading Kedaton Arya Hadi Kusuma saat membacakan puisi perpisahan untuk sang Wali Kota. REKA/RADAR BOGOR

BOGOR-RADAR BOGOR, Meski masih berusia sangat muda, Gading Kedaton Arya Hadi Kusuma memiliki rasa percaya diri yang luar biasa. Dengan lantang ia membacakan puisi perpisahan untuk sang Wali Kota. Untaian kata dari mulutnya pun bahkan membuat sang idola berlinang air mata.

Baca Juga : Uji Beban Jembatan Otista Akan Digelar Besok

Wali Kota Bogor yang sudah menjabat selama dua periode terakhir, Bima Arya mendapat persembahan spesial dari warganya. Secarik puisi dibacakan seorang anak SD di momen Paturay Tineung, sebuah acara perpisahan Bima sebagai Wali Kota yang berlangsung di Taman Kujang, Kelurahan Bantarjati, Kecamatan Bogor Utara, Rabu (13/12/2023).

Puisi berjudul “Pergi Untuk Berjuang” itu dibacakan dengan khidmat oleh Gading Kedaton Arya Hadi Kusuma, Siswa SD Negeri Katulampa 1. Tiap kalimat dalam puisi ini berisi ucapan terima kasih dan penghargaan atas berbagai pencapaian Bima yang dianggap sukses sebagai Wali Kota.

Bait-bait akhir puisi ini juga terselip doa dan dukungan untuk karier Bima ke depan. Pembawaan yang amat baik disertai rasa kepercayaan diri yang matang membuat penampilan puisi ini sukses merebut hati para penonton.

Penampilan Gading juga berhasil membuat Bima beserta Wakilnya Dedie A Rachim berlinang air mata. Bagi Gading, Bima merupakan sosok pemimpin idola. Menurutnya Bima itu keren, tegas, dan berwibawa. Bima juga dilihat Gading sebagai pemimpin yang dicintai rakyatnya. Hal itulah yang kerap dilihatnya dari balik layar kaca.

“Saya biasanya lihat Pak Wali Kota dari Instagram. Pak Bima selalu mendengar keluh kesah rakyat. Dia sangat ceria dan ramah, karena selalu menyapa masyarakat, menolong warga yang kesusahan, dan mencintai rakyatnya,” tutur Gading kepada Radar Bogor.

Meski tampil langsung di depan mata Bima, Gading tidak merasa gugup dan malu. Anak 10 tahun itu mengaku sudah terbiasa tampil di depan banyak orang karena sering ikut lomba. “Aku malah bahagia tampil di depan orang penting seperti Pak Wali Kota,” ucapnya.

Ayah Gading, Arya Hadi Kusuma mengatakan, anaknya memang memiliki banyak pengalaman dalam mengikuti lomba puisi. Gading bahkan sempat mewakili Kota Bogor di ajang Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat Jawa Barat dan Banten.

“Dia (Gading) juara 1 FTBI tingkat Kota Bogor. Kemudian mendapat juara harapan 2 dari 29 peserta di FTBI Jawa Barat dan Banten,” ucap Arya.

Baca Juga : Bima Sebut Jembatan Otista Dibuka Hari Jumat atau Sabtu

Puisi yang dibacakan Gading bukan hasil tulisannya sendiri maupun ayahnya. Puisi itu ditulis Paman Gading yang berprofesi sebagai dosen di Universitas Padjajaran.

“Puisi ini sengaja ditulis dan dikhususkan untuk Pak Wali Kota karena kepemimpinanya selama dua periode ini begitu terasa. Di bawah Pak Bima, Kota Bogor banyak mengalami perubahan yang signifikan,” terang Arya. (fat)

Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep