BOGOR-RADAR BOGOR, Final tim putri Honda DBL with Kopi Good Day West Java Series-West Region 2023 menyajikan laga dramatis. Laga antara SMAN 7 (Sieben) Bogor melawan SMA Global Prestasi School (GPS Hawks) berjalan sengit bahkan berakhir dengan kemenangan dramatis.
Tensi tinggi tersaji dalam ini sebab GPS Hawks sempat tertinggal jauh sebelum comeback dan meraih kemenangan.
Baca juga: DBL Dance Competition 2023, One Step Dance Crew Tampil Riang Gembira
Usaha kedua tim patut diapresiasi sebab kejar-kejaran poin berlangsung hingga pluit akhir berbunyi.
Sieben awalnya mampu unggul lebih dulu. Mereka tampil terus menekan bahkan sempat unggul jauh di kuarter pertama dari GPS Hawks.
Serangan yang dilancarkan Sieben selalu mampu menembus pertahanan GPS Hawks.
Umpan-umpan pendek mampu diantar dengan baik lalu dituntaskan lewat lay up.
GPS Hawks sendiri tak diam begitu saja. Mereka sejak kuarter pertama terus memberikan serangan balasan namun bisa ditepis pemain lawan.
Upaya mengejar ketertinggalan bisa berbuah manis pada jelang pertengahan quarter pertama. Beberapa lemparan dan lay up mampu mengejar Sieben.
Akhir quarter pertama ini berbalik menjadi milik GPS Hawks. Usaha GPS Hawks mencetak poin membuat mereka melewati Sieben.
Pada quarter kedua poin GPS Hawks terus bertambah. Mereka sempat menjauh tapi Sieben konsisten mengejar.
Hingga akhir quarter kedua ini poin mereka selisih dua yaitu 26-24 dengan keunggulan GPS Hawks.
Kuarter ketiga GPS Hawks mendominasi permainan. Serangan bertubi-tubi membuat Sieben tidak berdaya.
Poin demi poin menjadi milik GPS Hawks, Sieben hanya mampu membuat beberapa poin saja.
Quarter keempat, Sieben mencoba mengejar kembali poin GPS Hawks. Mereka mampu membuat poin namun GPS Hawks terus menjauh.
Baca juga: Laga Sengit Honda DBL With Kopi Good Day, SMA GPS Kandaskan SMAN 1 Bogor
Upaya kedua tim sebenarnya sangat baik tapi keberuntungan tetap milik GPS Hawks.
Tekanan yang dilancarkan Sieben mampu dibalas dengan pertahanan solid dari GPS Hawks.
Alhasil poin Sieben hanya mendekati GPS Hawks tapi tidak mampu menyamai apalagi melewati.
Pada saat Pluit akhir berbunyi GPS Hawks berhasil menuntaskan perlawanan Sieben dan menjadi juara pertama. (Cr1)
Penulis: Fikri
Editor: Rany Puspitasari
