25 radar bogor

Partai Gerindra Bantah Adanya Upaya Tekanan Terhadap Kepolisian Dukung Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran Deklarasi di GBK

JAKARTA-RADAR BOGOR, Partai Gerindra membantah jika ada upaya tekanan kepada aparat kepolisian agar ikut mendukung pemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024. Hal itu dilontarkan oleh pihak Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Baca Juga : Prabowo Akan Tambah Kouta Beasiswa untuk Mahasiswa Palestina

“Tentu hal tersebut tidaklah benar,” kata Wasekjen Partai Gerindra, Kawendra Lukistian kepada JawaPos.com, Senin (13/11).

Kawendra mengatakan, mesin partai-partai koalisi sudah bergerak masif memenangkan Prabowo-Gibran. Sejauh ini, progres yang didapat pun sudah cukup baik.

“Kita sangat optimis dengan kerja-kerja politik internal, mesin partai, Koalisi Indonesia Maju dan para relawan yang luar biasa. Dan alhamdulillah secara akademis melalui survei-survei yang ada telah terpotret secara baik progres signifikan pasangan Prabowo-Gibran,” jelasnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksana menyatakan bahwa dugaan ketidaknetralan aparat dalam Pemilu 2024, didapat dari perwira kepolisian. Ia menekankan bahwa dugaan itu berdasarkan fakta yang didapat dari lapangan dan sumber internal kepolisian.

“Yang saya sampaikan kemarin itu terkait dengan apa yang saya dapatkan fakta di lapangan, apa yang saya dapatkan. Jadi ada beberapa perwira kepolisian yang menelepon ke saya, bahkan ada yang chat juga, yang kemudian secara implisit maupun eksplisit ya menyampaikan sesuatu ada yang sedang tidak baik-baik saja,” kata Aiman kepada JawaPos.com, Senin (13/11).

Menurut Aiman, ketidaknetralan aparat itu sangat mengkhawatirkan. Sebab menguntungkan salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) tertentu, juga merugikan capres-cawapres lainnya.

“Dari oknum yg kemudian diminta kepadanya agar katakanlah berpihak, lalu kemudian melakukan tindakan-tindakan yang merugikan salah satu paslon tertentu dan menguntungkan paslon yang lain. Nah ini yang kemudian disampaikan,” papar Aiman.

Sementara itu, terkait pemasangan baliho Prabowo-Gibran, lanjut Aiman, dirinya mendapatkan informasi itu dari pemberitaan media massa. Ia meyakini, informasi itu benar.

Baca Juga : Jelang Pemilu 2024, Cawapres Gibran Bagikan Gagasannya

“Terkait dengan pemasangan baliho itu poin kedua yang saya sampaikan juga, itu terkait pemberitaan dari Harian Media Indonesia yang saya kutip,” ungkap Aiman.(jpg)

Editor : Yosep/Zenal-pkl