25 radar bogor

Mahasiswa UNY Alami Pelecehan Seksual Oleh Anggota BEM FMIPA

YOGYAKARTA-RADAR BOGOR, Baru-baru ini viral mahasiswa UNY (Universitas Negeri Yogyakarta), mengaku bahwa dirinya telah dilecehkan oleh kakak tingkat yang merupakan anggota BEM FMIPA UNY.

Kabar viral ini diunggah di media sosial X @UNYmfs, dimana pengirim menfess tersebut mengaku menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh kakak tingkatnya. Selain dilecehkan, korban juga mengaku mendapat ancaman.

Baca Juga : Wisudawan Terbaik STIDKI,Raih Beasiswa S2 di Tripoli Lebanon

“Eh an* lo lon** berani lapor menfess, gue sebar foto telanjang lo an, foto lo sep gue masih gue simpan, tunggu lo, gue per** lo sekarang ke kos lo” tulis pelaku dalam pesan yang dikirimkan.

Dalam potongan chat WhatsApp yang diunggahnya, terlihat korban menolak ajakan pertemuan dengan pelaku. Kemudian pelaku mulai marah dan mengancam akan mendatangi korban ke rumah kost.

Pelaku pun kembali menghubungi korban setelah dirinya viral dan mengancam korban akan menyebarkan foto dan akan memperkosanya.

Cuitan mengenai kasus pelecehan seksual ini langsung menjadi sorotan. Publik lalu mencoba mengungkap sosok pelaku dalam kasus tersebut.

Seiring dengan hal ini, nama M Fahrezy disebut sebagai pelaku pelecehan seksual terhadap mahasiswi UNY.

Beberapa foto dan identitas mahasiswi tersebut bahkan beredar di media sosial usai kabar ini viral.
Menanggapi kasus ini, informasi baru telah diposting oleh akun Instagram @mfah_rezyy, bahwa kabar tersebut adalah fitnah dan yang terduga pelaku pun memberikan klarifikasinya.

Terlihat dalam unggahannya M Fahrezy didampingi oleh rekan-rekannya memberikan klarifikasi atas kasus dugaan pelaku pelecehan seksual kepada adik tingkatnya.
“Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Perkenalkan saya M. Fahrezy yang di FITNAH melakukan tindakan kekerasan seksual izin mengklarifikasi bahwa saya TIDAK melakukan tindakan kekerasan seksual seperti yang dituduhkan.”

“Saya juga telah melaporkan ke Polda DIY untuk menindaklanjuti semua pihak yang telah menuduh, menyebarkan, dan melakukan pengancaman kepada saya dan keluarga saya. Saya harap kepada semua pihak tidak memperkeruh keadaan,” tulisnya.

Postingan ini pun menuai kontroversi warganet, ada sebagian warganet yang membela korban dan sebagian warganet membela terduga pelaku.
”Korbannya aja mana sekarang, kalau memang dia ada pasti sudah lapor ke polisi duluan, dia difitnah,” ungkap @nda**** dalam kolom komentar.

Baca Juga : 5 Universitas Terbaik Secara Lingkungan di Jawa Tengah

”Gue tetep percaya korban sih, keliatan banget dia takut, langsung panggil pengacara, kita tunggu aja korbannya speak up,” @dita**** (JPG)

Editor : Yosep/Zulham-pkl