VIETNAM-RADAR BOGOR, Kementerian Kebudayaan Olahraga dan Pariwisata Vietnam mengumumkan rencana untuk memajukan wisata malam yang sedang populer. Rencana tersebut untuk menciptakan tambahan pendapatan bagi industri pariwisata, meningkatkan citra merek Vietnam, dan meningkatkan daya saing dengan memberikan pengalaman luar biasa bagi wisatawan.
Baca Juga : Wisata Malam Glow Ditutup, Bima Arya Ungkapkan Hal Ini
Proyek pengembangan wisata malam itu akan berfokus pada pengembangan kegiatan budaya, festival, dan hiburan malam, dengan tujuan untuk berkontribusi dalam mempromosikan serta melestarikan budaya tradisional Vietnam.
Selain itu, proyek itu diharapkan menciptakan ruang yang unik dan mengesankan bagi wisatawan, terutama mereka yang berasal dari luar negeri. Tidak hanya itu, banyak kawasan wisata dan kawasan utama yang sudah mulai beralih ke arah itu. Menunjukkan dorongan kuat untuk mengembangkan pariwisata malam sebagai komponen penting dalam memperkaya pengalaman para pengunjung.
Di Hà Nội, tur malam Decoding the Imperial Citadel of Thăng Long pertama kali diperkenalkan pada April 2022 dan meraih sambutan positif dari para wisatawan lokal. Tur malam tersebut menjadi tur malam kedua yang ditawarkan di Hà Nội, setelah tur malam yang pertama, di sekitar situs bersejarah Penjara Hoả Lò.
Wisatawan dalam tur itu akan mengalami berbagai pengalaman. Termasuk menikmati tarian kuno di atas kaca yang menutupi area penggalian arkeologi, kunjungan ke ruang pameran barang antik, dan persembahan dupa kepada Raja Lý Thái Tổ di Istana Kính Thiên.
Mereka juga akan menyaksikan pertunjukan sinar laser barang antik yang menakjubkan di situs arkeologi di Jalan Hoàng Diệu No.18 dan berpartisipasi dalam permainan mengidentifikasi benda-benda bersejarah.
Di provinsi Quảng Ninh, wisata malam telah berkembang pesat, mencakup restoran kapal pesiar, pesta musik di teluk, dan jalan-jalan malam, yang telah berkontribusi pada peningkatan jumlah pengunjung dan pendapatan pariwisata provinsi tersebut.
Dilansir JawaPos.com dari vietnamnews.vn, menurut para ahli wisata malam hari memiliki manfaat ganda. Tidak hanya memberikan pengalaman budaya dan kuliner yang otentik kepada wisatawan. Tetapi juga membantu mengurangi kepadatan pengunjung di destinasi utama pada siang hari, yang pada gilirannya meningkatkan keberlanjutan sektor pariwisata dan menciptakan lapangan kerja serta pertumbuhan ekonomi lokal.
Meskipun demikian, ada beberapa isu yang perlu diatasi untuk memastikan perkembangan berkelanjutan dari pariwisata malam. Di HCM City, banyak aktivitas wisata malam masih cenderung bersifat spontan, yang mengakibatkan masalah pengelolaan dan pencemaran lingkungan yang perlu mendapatkan perhatian serius.
Di sisi lain, Hà Nội menghadapi tantangan terkait dengan kurangnya sumber daya manusia, mekanisme untuk mendorong partisipasi bisnis lokal, serta perencanaan yang lebih terstruktur terkait ruang dan waktu untuk layanan malam.
”Agar berhasil melaksanakan pariwisata malam hari dan menghasilkan efisiensi ekonomi yang tinggi, diperlukan investasi yang tepat,” tutur Bui Hoang Son, anggota tetap komite kebudayaan dan pendidikan Majelis Nasional Vietnam.
”Di bidang infrastruktur seperti penerangan, utilitas umum, dan transportasi untuk menjamin keamanan dan kenyamanan untuk wisatawan. Tur malam juga memerlukan kebijakan dan peraturan yang kuat untuk mendorong keterlibatan bisnis, dan melindungi lingkungan,” tambah dia.
Baca Juga : Anugerah Desa Wisata Indonesia, Desa Purwabakti Lolos 75 Desa Terbaik
Kementerian Kebudayaan Olahraga dan Pariwisata Vietnam menyebut terdapat lima model pengembangan produk wisata malam yang menjadi target. Yakni pertunjukan seni budaya, kegiatan olahraga, layanan kesehatan dan kecantikan, pengalaman berbelanja dan hiburan malam, serta eksplorasi wisata malam yang terkait dengan budaya kuliner. (JPG)
Editor : Yosep/Welinda-PKL