BOGOR-RADAR BOGOR, Sekretaris DPD PAN Kota Bogor, Fajari Aria Sugiarto angkat suara terkait penggunaan fasilitas Bus Uncal untuk kepentingan politik partainya, baru-baru ini.
Fajari Aria Sugiarto mengatakan, bahwa penggunaan Bus Uncal yang dilakukan partainya ini sudah sesuai prosedur.
Di mana, pihaknya sudah menempuh permohonan pemakaian Bus Uncal sebanyak dua unit ke dinas terkait.
“Kami sudah sesuai prosedur, mengajukan ke Dishub melalui bersurat, memang pemakaian kita untuk di Jakarta keperluan PAN juga disana,” kata Fajari Aria Sugiarto.
Kemudian untuk pengaturan pemakaian sebenarnya sudah ditempuh, dan dikonsultasikan, bahwa bus Uncal itu bisa dipakai oleh siapa saja, termasuk Parpol sebelum masuk tahapan kampanye.
Disinggung alasan kenapa menggunakan Bus Uncal, Fajari Aria Sugiarto menjawab karena keunikannya.
Karena, kata dia, Bus Uncal ini lebih beda dari pada bus lainnya.
“Mungkin simpelnya keunikan, dan juga mungkin iconic lah. Jadi kita tertarik memakai Bus Uncal,” papar dia.
“Jadi tidak ada pemikiran-pemikiran untuk di politisasi lah, atau untuk diapakan,” sambung dia.
Soal penggunaan Bus Uncal dianggap tidak etis apalagi sampai memasang bendera partai, Fajar Aria Sugiarto mengaku secara aturan untuk itu belum mempelajarinya.
Akan tetapi, dirinya mengumpamakan bahwa penggunaan Bus Uncal ini sama seperti halnya meminjam aset Pemkot Bogor, berupa Taman Sempur dan sebagainya.
“(Untuk pemasangan bendera) Kan kalau itu biasalah kita tidak bisa membendung orang ketika ingin memasang atau itu diluar dari pengawasan kita,” ucapnya..
“Kan Parpol masang bendera-bendera disitu sama lah, ya bedanya ini mobil satu lagi aset berupa taman,” tandas Fajari Aria Sugiarto.(ded)
Penulis: Dede
Editor: Rany Puspitasari
