CISARUA-RADAR BOGOR, Kurang dari sepekan, ratusan rumah di Kabupaten Bogor porak poranda diterjang angin kencang.
Kabid Kedaruratan dan logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani memaparkan, sejak Selasa (24/10/2023) hingga Minggu (29/10/2023), ada 534 rumah warga Bogor yang terdampak bencana angin kencang.
Ratusan rumah yang porak poranda oleh angin kencang itu berada di Kecamatan Cariu, dan Kecamatan Cisarua.
“Paling banyak di Cariu,” kata Adam kepada Radar Bogor, Minggu (29/10/2023).
Adam memaparkan, untuk di Kecamatan Cariu, ada 501 rumah. Tersebar di 21 kampung. Di antaranya, Kampung Tegal Racan Panjul sebanyak 10 rumah, Kampung Cipeundeuy sebanyak dua unit rumah, dan Kampung Tegal Salam sebanyak 50 unit rumah.
Baca juga: Jabatan 16 Ketua KPU Kota dan Kabupaten di Jawa Barat Kosong
Kemudian di Kampung Tegal Racan Hitaba sebanyak 15 rumah, Kampung Pabuaran sebanyak 18 rumah. Berikutnya di Kampung Tegal Batu sebanyak 55 rumah, Kampung Tegal Racan kaum sebanyak 13 rumah.
Kemudian di kampung Cariu Pahae sebanyak 1 rumah, Kampung Cariu Gang Tegal sebanyak 15 rumah, Kampung Cariu Annur sebanyak 6 rumah dan kampung Cariu Gang Keramik sebanyak 39 rumah.
Selanjutnya di Kampung Cariu Sao 70 rumah, Kampung Cariu Gang Kramat 108 rumah, Kampung Cariu Jalan Tonjong sebanyak dua rumah, Kampung Cariu Kaum RT 06/02 sebanyak 21 rumah, Kampung Cariu Plamboyan RT 05/02 sebanyak 14 rumah.
Baca juga: Kabupaten Bogor Dilanda Cuaca Ekstrem Dua Hari Terakhir, BMKG Sebut Masuk Masa Peralihan
Berikutnya di Kampung Cariu Rawa Bolang sebanyak 23 rumah, Kampung Pasar Lama sebanyak 9 rumah, Kampung Tegal Encong sebanyak 23 rumah dan Kampung Babakan sebanyak 6 rumah.
“Untuk di Cariu, rusak ringan ada 490, rusak sedang 3 rusak berat 8,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (29/10/2023).
Sementara itu untuk di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, hingga siang ini tercatat ada 33 rumah.
“Angka tersebut masih bisa saja bertambah, karena masih terus melakukan pendataan,” tukasnya. (all)
Penulis: Arifal
Editor: Rany Puspitasari