25 radar bogor

Resmi Jadi Cawapres, Prabowo-Gibran Akan Daftar Ke KPU Pada Hari Rabu

Prabowo-Gibran
Foto Prabowo-Gibran yang diunggah Fahri Hamzah di akun medsosnya.

JAKARTA-RADAR BOGOR, Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), akhirnya dipastikan sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) Prabowo Subianto. Kepastian itu dideklarasikan langsung oleh Prabowo didampingi tujuh ketua umum (Ketum) partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Rumah Kertanegara, Jakarta, tadi malam.

Baca Juga : Prabowo Memilih Gibran Jadi Cawapres, Parpol KIM Berikan Alasan

Tujuh Ketum itu adalah Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra, Ketum Gelora Anis Matta, Ketum Garuda Ahmad Ridha Sabana, dan Ketum Prima Agus Jabo.

Prabowo menyatakan, semua partai politik (parpol) di KIM sudah mencapai kesepakatan. Yakni, mendukung dirinya dengan Gibran. ”Kami telah berembuk secara final, secara konsensus. Seluruhnya sepakat,” ujarnya.

Prabowo menuturkan, seusai deklarasi, pihaknya segera mendaftar ke KPU. ”Pada Rabu (Wage) tanggal 25, kami akan daftar di KPU,” katanya.

Dalam deklarasi, Gibran tidak hadir. Meski demikian, Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memastikan wali kota Solo itu sudah setuju. Bahkan, Gibran sudah bersafari ke semua Ketum KIM. Lagi pula, lanjut dia, agenda utama tadi malam adalah pertemuan para Ketum parpol KIM. ”Undangannya adalah ketua umum,” ungkapnya.

Dasco memastikan, pemilihan Gibran sudah dipertimbangkan secara saksama. Termasuk mengukur kritik yang mungkin dilayangkan publik pasca putusan MK. ”Semua sudah dipikirkan dan dihitung,” jelasnya.

Dia menambahkan, meski deklarasi sudah dilakukan, Gerindra akan tetap mengadakan rapat pimpinan nasional (rapimnas) hari ini di Jakarta. Namun, dia enggan membeberkan agenda detail maupun pihak-pihak yang diundang.

Gibran kemarin menuntaskan safari politik ke jajaran Ketum KIM. Setelah bertemu dengan Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra, Ketum Gelora Anis Matta, dan Ketum Golkar Airlangga Hartarto, kemarin giliran Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang disambangi.

Gibran menemui AHY di kediamannya kemarin pagi. Sebelumnya, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memberikan lampu hijau kepada Gibran. SBY menyebut akan ikut dengan keputusan Prabowo.

Jokowi Beri Restu

Presiden Jokowi memberikan sinyal kuat akan mendukung Gibran menjadi cawapres Prabowo Subianto. Bahkan, Jokowi sudah memberikan doa restunya. Hal itu diungkapkan Jokowi dalam wawancara setelah memimpin apel Hari Santri 2023 di Tugu Pahlawan, Surabaya, kemarin (22/10). ”Tugas orang tua hanya mendoakan dan merestui,’’ kata Jokowi ketika ditanya setuju atau tidak Gibran maju cawapres mendampingi Prabowo.

Jokowi menyampaikan, Gibran sudah dewasa. Karena itu, dia merasa tidak perlu terlalu memengaruhi urusan pribadi yang sudah diputuskan sendiri oleh Gibran. Termasuk soal tawaran cawapres yang datang dari KIM. ”Jangan terlalu mencampuri urusan yang sudah diputuskan oleh anak-anak kita. Orang tua itu hanya mendoakan dan merestui,’’ ujarnya lagi.

Jokowi mengklaim tidak pernah ikut cawe-cawe dalam proses politik itu. Sebab, urusan cawapres adalah ranah partai politik atau koalisi parpol. Termasuk hasil rapimnas Partai Golkar yang secara resmi mengusulkan nama Gibran sebagai cawapres mendampingi Prabowo. ”Itu bukan urusan presiden. Tanyakan ke partai politik. Itu wilayahnya partai politik atau koalisi partai politik atau gabungan partai politik,’’ paparnya.

Apakah Gibran cocok jadi cawapres Prabowo? Jokowi tidak menjawab secara gamblang. Dia mengungkapkan, semua bacapres dan bacawapres yang muncul sudah cukup baik. ”Semuanya cocok. Pak Anies dan Pak Muhaimin cocok. Pak Ganjar dan Pak Mahfud cocok. Pak Prabowo juga cocok,’’ sambungnya.

Baca Juga : Mengenal Lebih Dekat Gibran Rakabuming Raka, Cawapres Termuda di Sejarah Pemilu Indonesia

Lebih jauh presiden juga merespons pernyataan Ketua DPP PDIP Puan Maharani terkait arah dukungan dalam Pilpres 2024. Jokowi bilang tidak akan memperlihatkan arah dukungan kepada satu pasangan saja. Tapi, dia akan mendukung semua calon yang berkompetisi. ”(Saya, Red) dukung semuanya. Ini demi kebaikan negara ini,’’ ungkapnya. (jpg)

Editor : Yosep/Zenal-pkl