BOGOR–RADAR BOGOR, Kenalkan Industri Game pada peserta didik, SMK Amaliah 1 Ciawi sambangi Agate Internasional, Game Developer melalui program kunjungan industri, pada Rabu (11/10/2023).
Program ini diikuti oleh 124 peserta didik kelas XI dari kompetensi keahlian Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim (PPLG), Animasi (AN), dan didampingi oleh 15 guru pembimbing.
Kunjungan Industri sebagai salah satu program yang diusung oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubin, untuk mengenalkan industri dan memperkuat link and match antara sekolah dan industri.
“Melalui program ini peserta didik dapat melihat dan merasakan secara langsung aktivitas yang dilakukan di dunia industri khususnya di Agate Internasional yang sesuai dengan profesi bidang keahlian serta untuk mengenalkan industri game kepada peserta didik kelas XI PPLG dan ANIMASI,” tutur Isma Tri Pamungkas selaku Wakasek Hubin.
Baca juga: SMK Amaliah 1 dan 2 Diajak Mengingat Perjuangan Rasulullah SAW
Selain itu, Isma juga memaparkan bahwa Kunjungan Industri sebagai salah satu bentuk Outdoor Learning (pembelajaran di luar kelas), dengan proses kegiatan pengungkapan fakta-fakta melalui observasi, dan wawancara untuk memperoleh keterangan atau data dengan cara terjun langsung ke lapangan (Field Study).
Sehingga pembelajaran yang didapatkan oleh peserta didik lebih bersifat kontekstual, dan penuh makna, serta tidak hanya terbatas dalam tembok sekolah.
Program ini diharapkan dapat membantu guru dan peserta didik untuk mengungkapkan fakta tentang materi pembelajaran disekolah, dan peserta didik tidak hanya menerima teori yang bersifat taken for granted tetapi sesuai dengan kenyataan yang ada di Industri.
“Harapannya melalui kunjungan industri kali ini, dapat terjalin kerjasama yang berkelanjutan antara SMK Amaliah 1 Ciawi dengan Agate Internasional dan dapat terciptanya program-program seperti program guru tamu, magang siswa maupun magang guru di Agate Internasional,” ujar Isma.
Kepala SMK Amaliah 1, Tisna Sudrajat mengucapkan terima kasih kepada Agate Internasional atas terlaksananya kunjungan industri kali ini.
“Kami berharap bahwa melalui kesempatan ini, kerjasama yang erat antara sekolah dan industri dapat terus ditingkatkan, sehingga kurikulum pendidikan kita dapat lebih sinkron dan relevan dengan kebutuhan dunia industri, memberikan manfaat besar bagi perkembangan peserta didik kami,” pungkas Tisna.
Baca juga: SMK Amaliah 1 dan 2 Jadi Sekolah Kejuruan Pertama pada Program Pelindo Mengajar
Dalam rangka mengenalkan Industri Game, ada beragam rangkaian kegiatan dari Agate Internasional yang dilaksanakan pada kunjungan industri kali ini.
Seperti office tour, pengenalan industri game, pengenalan ragam produk game yang diproduksi oleh Agate, pengenalan game Virtual Reality (VR), budaya dan pola kerja di Industri Game, serta sesi tanya jawab.
Selain itu, Agate juga memberikan kesempatan kepada dua orang peserta didik dengan pertanyaan terbaik untuk mencoba game Virtual Reality (VR).
“Industri game sekelas Agate Game Developer yang sudah memiliki banyak produk dan juga memiliki developer yang sudah berkarir dikancah internasional, memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bisa belajar bersama dengan pihak Agate dan memberikan kesempatan untuk bisa magang di Agate,” tutur Robin selaku penanggung jawab kunjungan industri dari Agate Internasional.
Melalui kegiatan ini peserta didik dapat menyaksikan secara langsung bagaimana proses produksi di Industri, sehingga diharapkan peserta didik mendapatkan pengalaman yang sesuai dengan bidangnya, serta menimbulkan stimulus/rangsangan positif agar terus meningkatkan semangat belajar yang tinggi untuk mencapai tujuan pendidikan.
Editor: Rany Puspitasari