BOGOR-RADAR BOGOR, Pengerjaan peningkatan trotoar Jalan Nyi Raja Permas sebagai pembangunan lanjutan penataan Alun-alun Kota Bogor terus dikebut.
Saat ini, tahap satu pembangunan kawasan Nyi Raja Permas sudah rampung dan berlanjut ke arah MA Salmun. Progres pembangunan lanjutan trotoar Alun alun Kota Bogor juga sudah mencapai 50 persen.
Pantauan di lapangan, pedestrian yang semula rusak dan banyak PKL kini sudah mulai tertata rapih.
“(Pengerjaan trotoar) Nyi Raja Permas itu udah sekitar 50 persen. Nah, 50 persen itu dibelakang Blok A dan B,” kata Kepala PUPR Kota Bogor, Rena Da Frina kepada wartawan, baru-baru ini.
Menurut dia, pembangunan lanjutan Alun-alun Kota Bogor itu meliputi pekerjaan saluran dan trotoar.
“Jadi progresnya 50 persen. Nah, 50 persen ini segmen pertama,” ucap dia.
Baca juga: Penataan Jalur Pedestrian Nyi Raja Permas Bogor, 240 PKL Bakal Dipindahkan
Lebih lanjut, perempuan yang kerap disapa Rena menjelaskan jika pekerjaan trotoar tahap selanjutnya akan dilakukan hingga mengarah ke kawasan MA Salmun.
“Kami bangun saluran tertutup dan trotoar. Tahap kedua jadi fokus di MA Salmun,” katanya.
Rena menambahkan pengerjaan trotoar tahap pertama di Jalan Nyi Raja Permas ini dibangun sepanjang 365 meter.
Kepala PUPR Kota Bogor itu menargetkan pengerjaan trotoar tersebut selesai pada awal November.
“(Untuk tahap dua) sudah mulai berjalan. Saluran sudah digali, nanti tinggal ditutup,” papar Rena.
Sebelumnya, Wali Kota Bogor, Bima Arya mengecek pengerjaan peningkatan trotoar sekitar Jalan Merdeka, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Kamis (12/9) siang
Di sana Bima Arya melihat kondisi trotoar eksisting dan rencana pembangunan hingga saluran air.
Baca juga: Jalur Pedestrian Jalan Ahmad Yani Diperbaiki, Tata Utilitas dengan Sistem Ducting
Kepala Dinas PUPR Kota Bogor, Rena Da Frina mengatakan, pengerjaan trotoar yang dikerjakan adalah sisi sebelah kiri dari arah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) Merdeka.
“Jadi titik STA (Stationing) titik 0 nya dari simpang Jembatan Merah sampai nanti ke Apollo, sekitar 430 meter trotoar beserta salurannya yang akan kita intervensi tahun ini dengan waktu pengerjaan 90 hari kalender,” katanya.
Dari data LPSE Kota Bogor saat ini proses lelang pengerjaan sudah selesai dan sudah masuk masa penandatanganan kontrak kerja pada tanggal 20 September 2023.
Pengerjaaan peningkatan trotoar selanjutnya akan dikerjakan dengan anggaran sebesar Rp 2.670.849.531,00.
Setelah mengecek kondisi eksisting trotoar sebagai persiapan pembangunan, Bima Arya lanjut meninjau Jalan Nyi Raja Permas yang sedang dalam pengerjaan pembangunan lanjutan trotoar Alun-alun Kota Bogor.
Selain melihat progres pembangunan trotoar, Bima Arya juga mengecek progres pembangunan saluran di Jalan Nyi Raja Permas menuju arah Jalan MA Salmun
Pengerjaan lanjutan trotoar Alun-alun Kota Bogor ini ditargetkan rampung pada 10 November 2023.
Untuk memastikan pengerjaan selesai tepat waktu, pihaknya dan aparatur wilayah terus melakukan pengawasan dan monitoring.(ded)
Penulis: Dede
Editor: Rany Puspitasari