BOGOR-RADAR BOGOR, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyebut tak ada korban warga negara Indonesia (WNI) yang tengah berada di Gaza, Palestina. Hal itu sehubungan dengan serangan balasan yang dilakukan Israel setelah sebelumnya diserang dengan roket oleh Hamas pada Sabtu (7/10/2023) lalu.
Baca Juga: Ratusan Warga Palestina Tewas, Fadli Zon Ingatkan Kejahatan Israel dan Ketidakadilan Global
“Hingga saat ini tidak ada WNI yang menjadi korban,” tulis akun resmi Kemlu di X (Twitter), Senin (9/10/2023).
Kemlu mengaku bahwa Pemerintah Indonesia melalui KBRI Amman, KBRI Cairo, dan KBRI Libanon terus memantau situasi terakhir WNI dan berkoordinasi dengan simpul-simpul WNI di Gaza.
“Dalam catatan KBRI, jumlah WNI yang berdomisili di wilayah Gaza sebanyak 13 orang,” ucapnya.
Dalam hal ini, Kemlu RI mengatakan sudah menyediakan hotline untuk WNI yang tengah berada di pusaran konflik Palestina-Israel demi keamanan dapat menghubungi Hotline KBRI Amman +962 7 7915 0407.
Untuk diketahui, pemerintah Israel melakukan serangan balasan ke Gaza, Palestina, usai menerima serangan roket dari pasukan Hamas pada Sabtu (7/10) lalu. Akibatnya, ratusan orang warga Gaza berguguran.
Baca Juga: Pertandingan Bola di Palestina Ditembaki Gas Air Mata oleh Israel, Gara-gara Indonesia?
Bahkan, salah satu serangan yang dilancarkan Israel ke Gaza mengenai Rumah Sakit Indonesia di sana. Akibatnya, salah seorang staf lokal MER-C tewas lantaran serangan tersebut. (jpg)
Editor: Yosep/Alma-Radar Bogor
