BOGOR-RADAR BOGOR, Saluran utilitas kabel provider bawah tanah di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tanah Sareal mulai dikerjakan. Sejumlah pekerja tampak mulai menggali tanah dari titik Jalan R.M. Tirto Adhi Soerjo (eks Jalan Kesehatan).
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, Rena Da Frina menjelaskan, galian tersebut akan memiliki panjang total sekira 2,5 kilometer.
Baca Juga: Tak Ada Kabel Semrawut, Kantor Pemkot Bogor yang Baru Terapkan Sistem Ducting
“Saluran ini berada di sisi kanan dan kiri. Sisi kiri kami buatkan dengan sistem ducting dari titik Plaza Jambu Dua. Sementara sisi kanan oleh Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel) dengan sistem boring,” terangnya kepada Radar Bogor, Selasa (12/9).
Rena mengungkapkan, saluran tersebut dibuat untuk menyimpan kabel-kabel udara milik anggota Apjatel berjumlah 29 provider. Sesuai dengan kesepakatan antara Dinas PUPR dengan Apjatel.
Galian tersebut, nantinya akan sampai di titik Taman Air Mancur dan mengatasi permasalahan kabel semrawut di kawasan itu.
“Tapi Telkom belum, mudah-mudahan bisa mengikuti. Kemaren mereka menyanggupi tapi mungkin agak lama waktunya. Kami minta akhir tahun sudah masuk semua,” ucap Rena.
Rena mengatakan, saluran utilitas bawah tanah ini menjadi proyek percontohan (pilot project) wilayah lain. Selain ruas Jalan Ahmad Yani, saluran utilitas bawah tanah di Kecamatan Tajur juga menjadi pilot project dari ruas jalan nasional.
Baca Juga: Jadi Solusi Kabel Semrawut, Perda Utilitas Ditargetkan Rampung Akhir Tahun
Saluran utilitas bawah tanah ini juga disebut Rena akan dilakukan ke depan di titik Alun-alun Kota Bogor. (*)
Reporter: Reka Faturachman
Editor: Imam Rahmanto