BOGOR-RADAR BOGOR, LRT Jabodebek telah beroperasi untuk umum setelah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Senin (28/8). Tiga hari beroperasi, LRT Jabodebek dilaporkan mengalami gangguan hari ini, Rabu (30/8).
Hal ini sebagaimana dialami oleh ratusan penumpang LRT Jabodebek jurusan Bekasi – Dukuh atas. Menurut informasi yang dikutip dari Twitter @txtdrbekasi, LRT Jabodebek mendadak mati di Halim, Jakarta Timur.
Baca Juga: LRT Jabodebek Resmi Beroperasi Hari Ini, Berikut Rute, Tarif dan Kantong Parkir
“Menurut keterangan, kereta ini padahal adalah kereta pengganti kereta sebelumnya yang juga mengalami gangguan. Hadeh wkwk,” tulis @txtdrbekasi, Rabu (30/8).
Dalam video yang diunggahnya, terlihat para penumpang tetap berdiri berdesakan di dalam gerbong sesaat listrik LRT Jabodebek dikabarkan mati.
Sejumlah warganet lain pun ikut berkomentar dan menyayangkan bahwa kereta pengganti tetap sama gangguannya.
Soal gangguan yang dialami ini, warganet menyarankan untuk tidak dulu berangkat kerja menggunakan LRT Jabodebek sampai pihak pengelola selesai memperbaiki kekurangan.
“Yg niat naik LRT buat brangkat kerja di jam 8/9 mending urungkan niatnya dulu sampai beberapa bulan kedepan deh. Biarkan LRT memperbaiki kekurangannya dulu,” tulis akun Twitter @andunmp.
Baca Juga: Resmi, Tarif LRT Jabodebek Cuma Rp5.000 Sampai Akhir September 2023
Sementara itu, dari informasi yang dikutip Jawa Pos, tak hanya karena listrik Stasiun Halim yang mendadak mati. Tetapi, gangguan yang dialami penumpang LRT Jabodebek pagi ini disebut karena gangguan pada pintu kereta LRT yang tidak bisa menutup.
Atas kejadian itu, seluruh penumpang terpaksa diminta turun di Stasiun Cikunir II dan siang ini seluruh operasional LRT Jabodebek dinyatakan normal kembali.(*//jpg)
Editor: Imam Rahmanto