BOGOR–RADAR BOGOR, Ratusan pebulutangkis mengikuti turnamen bertajuk “Merah Putih Open”. Pembukaan berlangsung di GOR KayP1, Kelurahan Situgede, Kecamatan Bogor Barat, Jumat (18/8).
Merah Putih Open berlangsung hingga Rabu (23/8) tengah pekan depan, yang dibuka Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim.
Baca Juga: Perssoci Kota Bogor Akan Gelar Festival Street Soccer
Memperebutkan total dengan nominal unik berdasarkan jumlah angka kelahiran Republik Indonesia, yakni sebesar Rp178.450.000. Turnamen ini diikuti 613 peserta dari berbagai daerah di seluruh indonesia, serta mempertandingkan 26 kelompok umur. Mulai dari usia dini (kelahiran 2015) sampai dewasa
“Ini merupakan kejuaraan tingkat nasional pertama yang di laksanakan oleh PBSI Kota Bogor, bekerjasama dengan Festival Merah Putih (FMP 2023), selama ini turnamen skala nasional Kota Bogor di laksanakan oleh Klub KayP1,” beber Ketua Pengcab PBSI Kota Bogor, Muzzakir.
Ia mengatakan, turnamen ini bermanfaat untuk dunia bulutangkis Kota Bogor. Sebab, bisa melahirkan pemain-pemain terbaik di masa mendatang. Apalagi PBSI Kota Bogor sedang fokus mempersiapkan tim untuk tampil di ajang Porprov Jawa Barar 2026.
Turnamen Merah Putih Open juga mampu membangun sport tourism. Sebab, banyak rumah warga di sekitar venue yang disewakan ke peserta. “Termasuk memberdayakan UKM dalam menjual berbagai produk dan makanan selama kejuaraan berlangsung,”imbuhnya.
Sementara Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim menuturkan, turnamen Merah Putih Open menjadi ajang pembinaan generasi pebulutangkis, khususnya bagi Kota Hujan.
Baca Juga: 19 Agustus, Fashion Show Busana Nusantara FMP Bakal Diikuti 178 Peserta
Ia pun berharap akan lahir pebulutangkis-pebulutangkis juara di masa yang akan datang. “Siapa tahu dari turnamen ini akan lahir juara Olimpiade, juara All England, juara Asian Games, dan juara SEA Games,” ucapnya. (rur)