25 radar bogor

Bima Ajak Emil Patungan Tambah Bus Transpakuan Untuk Atasi Polusi

Bima Arya ajak Emil tambah Bus Transpakuan
Bima Arya ajak Emil tambah Bus Transpakuan. (Radar Bogor/Sofyansyah)

BOGOR-RADAR BOGOR, Sejumlah langkah mitigasi diambil Wali Kota Bogor, Bima Arya untuk menanggulangi buruknya kualitas udara akibat polusi yang kian parah. Salah satunya ialah dengan semakin mengembangkan transportasi publik.

Baca Juga : Polusi di Kota Bogor Memburuk, Bakar Sampah Sembarangan Didenda Rp10 Juta

Bima mengatakan, dirinya akan berkolaborasi bersama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil untuk pengadaan kembali Bus Transpakuan yang menjadi feeder moda transportasi Light Rail Transit (LRT) dan Bus TransJakarta.

“Saat ini hanya ada 1 unit, nanti akan kami tambah lagi. Biayanya patungan dari Pemerintah Kota dan Pemerintah Provinsi,” ujar Bima seusai menggelar Rapat Koordinasi bersama pakar dari Pusat Penelitian Lingkungan Hidup IPB University dan Centre for Climate Risk and Opportunity Management in Southeast Asia Pasific (CCROM-SEAP), Rabu (16/8/2023).

Dirinya menilai, kehadiran Bus Transpakuan dapat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi yang terlampau banyak sehingga mengakibatkan polusi udara. Bus ini dilihatnya bisa menjadi alternatif bagi warga Kota Bogor yang bekerja di kawasan DKI Jakarta.

Selain itu, Bima juga mendorong Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Perhubungan untuk konsisten terhadap program penyediaan transportasi publik dengan menambah armada Biskita untuk menggantikan angkot.

“Kami berharap pemerintah pusat konsisten memberikan subsidi. Ada 3 koridor yang akan menggantikan angkot. Kalau mereka komitmen dan konsisten untuk memperbaiki transportasi publik maka tetaplah, jangan sampai ini tidak jadi karena ini (program Biskita) bukan dari APBD tapi APBN jadi harus terjadi,” tegas Bima.

Baca Juga : Soroti Dampak Polusi, Bima Arya Minta Solusi dari Pakar IPB hingga Aktivis Lingkungan

Menurut Bima penggunaan transportasi publik di kondisi cuaca buruk saat ini sangat efektif menanggulangi tingkat polusi yang kian memburuk. Ia meminta masyarakat dan wisatawan meminimalkan aktivitas di akhir pekan dan menggunakan kendaraan umum ketika ingin berkeliling Kota Bogor. (fat)

Reporter : Reka Faturachman
Editor : Yosep